Bupati Arif Sugiyanto: Semua Untuk Kebumen, Kebumen Untuk Semua
Untuk mewujudkan visi tersebut, dijabarkan dalam lima misi.
Pertama, peningkatan tata kelola pemerintahan yang baik melalui pelayanan birokrasi yang responsif serta penerapan e-gov dan open-gov yang terintegrasi.
Kedua, peningkatan aksesibilitas dan kualitas pelayanan bidang pendidikan, kesehatan, dan kebutuhan dasar lainnya.
Misi ketiga, mewujudkan daya saing eonomi daerah melalui pengembangan potensi sumber daya alam, pariwisata dan kearifan lokal yang berbasiskan agrobisnis dan ekonomi kerakyatan.
Keempat, peningkatan kualitas dan kuantitas infrastruktur yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan. Kelima, mewujudkan masyarakat yang rukun, berbudaya dan bermartabat.
"Semangat yang hendak kami bangun sebagai bupati dan wakil bupati dalam pembangunan Kebumen ke depan, bukan sekadar administrator, bukan pula sekadar penyedia jasa bagi warga yang merupakan konsumennya. Namun tekad kami menjadi pemimpin yang berkolaborasi bersama warga yang berdaya, dan turut menjadi perancang sekaligus pelaku pembangunan," kata Arif.
Karena itu, Arif mengajak seluruh elemen di Kabupaten Kebumen, mulai dari jajaran pemerintah daerah, para wakil rakyat, pemimpin lembaga, aparatur penegak hukum, para pengusaha, dan seluruh komponen yang ada, untuk memiliki satu tekad dan satu tujuan, bersama-sama memajukan Kabupaten Kebumen yang lebih baik, lebih sejahtera, lebih berbudaya.
"Dengan semangat gotong royong, Kebumen akan keluar dari kabupaten termiskin di Jawa Tengah," pungkasnya. (*/adk/jpnn)
Arif Sugiyanto optimistis Kebumen akan keluar dari status kabupaten termiskin di Jawa Tengah.
Redaktur & Reporter : Adek
- Tak Terima Disebut Hadratussyaikh, Arif Sugiyanto Laporkan Dugaan Hoaks ke Polres Kebumen
- Kaesang Pangarep Kampanyekan Duet Lilis-Zaeni di Pasar Rakyat Kebumen
- Travelator Pasar Tumenggungan Kebumen Mangkrak Tak Berfungsi Sejak Diresmikan
- Resmi Diusung PDIP, Petahana Arif-Rista Ikuti Rakor Kesiapan Pilkada di Semarang
- Sriyanto: Kalau Bupati Kebumen Memanipulasi Hasil Survei, Sudah Dituntut LSI
- Sakit Hati Ditelantarkan Sejak Kecil, Anak di Kebumen Habisi Nyawa Ayah Kandungnya