Bupati Bogor Positif Covid-19, Anak Buahnya Meninggal Dunia
jpnn.com, BOGOR - Salah satu pejabat di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bogor jadi korban ganasnya virus Covid-19.
Pejabat eselon III itu meninggal pada Sabtu (14/11) sekitar pukul 23.00 WIB pada salah satu rumah sakit di Kota Bogor.
Setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit tersebut, korban akhirnya menghembuskan napas terakhir setelah sebelumnya dinyatakan positif Covid-19.
Saat dikonfirmasi, Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Bogor Irwan Purnawan membenarkan kabar duka tersebut.
Saat ini Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor langsung melakukan langkah cepat untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 di lingkungan Dinas PUPR.
“Jadi langkah-langkah yang telah dilakukan melakukan sterilisasi dengan penyemprotan disinfektan,” ujar Irwan kepada Radar Bogor, Rabu (18/11).
Irwan mengatakan, hari ini langsung melakukan tracing kepada pegawai PUPR yang kontak erat selama dua pekan terakhir.
Pihaknya juga menyiapkan alat kit rapid test dan melakukan swab test di halaman Dinas PUPR Kabupaten Bogor bagi seluruh pegawai.
Salah satu pejabat di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Bogor jadi korban ganasnya Covid-19.
- Mak-Mak Majelis Taklim Dukung Rena Da Frina Pimpin Kota Bogor
- Preman Pasar Tumpah Bogor Provokasi Tolak Penggusuran, IPW: Polisi Jangan Kalah
- Kebakaran Gudang Alat Dekorasi di Bogor Sebabkan Satu Orang Meninggal
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- 5 Barbershop di Bogor yang Bisa Bikin Gaya Rambut Pria Makin Stylish
- Gaji Kader Posyandu di Bogor Cuma Rp 50 Ribu, Rena Da Frina Berjanji Akan Menaikkan