Bupati Bogor: Salah jika Pemda tak Respon Kemenpora
Terkait Keluarkan Izin Lokasi Lahan Hambalang
Senin, 29 April 2013 – 11:19 WIB
JAKARTA - Bupati Bogor Rahmat Yasin mengakui dirinya mengeluarkan izin lokasi lahan untuk proyek Pusat Pendidikan Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional, Hambalang lantaran ada permohonan dari Kementerian Pemuda Olahraga. Ia membantah ada rapat paripurna DPRD Kabupaten Bogor yang pada putusannya menolak memberi izin karena Analisis Masalah dan Dampaik Lingkungan tidak memenuhi syarat. "Tidak pernah ada Paripurna DPRD, tidak ada itu," ujar Yasin.
Menurutnya, permohonan itu langsung direspon oleh Pemerintah Kabupaten Bogor. "Sangat salah jika Pemerintah Kabupaten Bogor tak merespon permintaan itu," kata Yasin, usai diperiksa sebagai saksi kasus Hambalang, Senin (29/4).
Baca Juga:
Maka itulah, Yasin mengaku bersikap kooperatif menindaklanjuti apa yang sudah dilakukan sebelum dirinya menjabat bupati. "Masa iya keinginan kementerian tidak dipenuhi," timpalnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Bupati Bogor Rahmat Yasin mengakui dirinya mengeluarkan izin lokasi lahan untuk proyek Pusat Pendidikan Pelatihan dan Sekolah Olahraga
BERITA TERKAIT
- Perbedaan Data Kerugian Lingkungan Kasus Korupsi Timah Sorot Perhatian di Persidangan
- Mobil Sukarelawan Andika-Hendi Tabrak Pohon di Semarang, 2 Orang Masuk RS
- Kecelakaan di Tol Cipularang, Sopir Truk Trailer Tersangka
- Sikap Ahli di Sidang Kasus Timah Tidak Etis, Perhitungan Kerugian Negara Diragukan
- Rayakan HUT ke-24, Epson Berkomitmen Berikan Dampak Positif Bagi Masyarakat Indonesia
- Ahmad Muzani Ingatkan Warga Jaga Persatuan & Kesatuan Menjelang Pilkada 2024