Bupati dan Wabup Grobogan Resmi Dilantik, Pak Ganjar Minta Urusi Masalah Pernikahan Dini
"Sambil saya titip soal masa depan generasi bangsa. Kemarin ada informasi, pernikahan dini naik selama pandemi. Ini harus ditekan dan program ‘Jo Kawin Bocah’ harus diedukasi. Persoalan stunting juga jangan sampai diabaikan, program ‘Jateng Gayeng Nginceng Wong Meteng’ merupakan kunci untuk mengatasi persoalan-persoalan itu," tambah Ganjar.
Bupati Grobogan terpilih Sri Sumarni menyanggupi permintaan orang nomor satu di Jateng itu.
Dia mengatakan segera melaksanakan program kerja yang telah disiapkan. Terkait infrastruktur khususnya jalan rusak, Sri mengakui masih ada 28 persen jalan kabupaten yang mengalami rusak berat.
"Sebenarnya target selesai itu di 2021, sesuai visi misi periode awal saya kemarin tetapi karena ada Covid-19, anggaran direfocusing sehingga tidak bisa 80 persen jalan dalam kondisi baik sesuai target kami," katanya.
Sri juga siap membawa Grobogan menjadi daerah yang lebih maju lagi. Dia dengan tegas akan menegakkan integritas.
"Semua harus transparan, kita harus bisa melakukan itu. Kami akan terus pantau agar tidak ada praktik-praktik itu. Grobogan harus bersih dari korupsi," ujarnya. (flo/jpnn)
Gubernur Ganjar Pranowo meminta keduanya langsung tancap gas menyelesaikan berbagai persoalan di Kabupaten Grobogan termasuk soal pernikahan dini.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Kunjungi Desa Tertinggal di Serang, Mendes PDT Yandri Susanto Mengaku Miris
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya
- APBD Kaltim Terbesar di Indonesia, tetapi Mengapa Banyak Infrastruktur Jalan Rusak?
- Ganjar Kecam Pengerahan Kades Mendukung Paslon di Pilgub Jateng
- Cara Ganjar Pranowo Mengucapkan Selamat Kepada Prabowo