Bupati Enthus Canangkan Gerakan Rogoh Kantong
jpnn.com - BUPATI Tegal Enthus Susmono menyanangkan gerakan menarik, yakni ngrogoh kantong diwekna wong cilik atau ambil uang pribadi untuk diberikan kepada warga miskin.
Gerakan ini diimbau dilakukan para pejabat di lingkungan Pemkab Tegal mulai dari Sekda, Kepala SKPD, hingga staf dan kepala desa. Untuk mengawali program itu, Enthus memberikan gaji bulan ke tiga kepada warga miskin di wilayah RT 1 RW 4 Desa Gembongdadi Kecamatan Suradadi. Sedianya, bantuan itu akan digunakan untuk memperbaiki rumah milik Tinyo (90) janda tua dengan 7 anggota keluarga.
"Kita sarankan kepada para pejabat menyisihkan penghasilannya untuk membantu masyarakat kecil," kata Enthus, seperti diberitakan Radar Tegal (Grup JPNN).
Ketika memberikan bantuan itu, spontan para pejabat yang mendampingi Bupati bergegas merogoh kantongnya masing-masing. Seperti Camat Suradadi, H Tri Guntoro, Kapolsek Suradadi AKP Suratman, Komandan Koramil Suradadi, Kepala Desa Gembongdadi, dan beberapa warga setempat.
"Langkah ini untuk mendekatkan silaturahmi antara pejabat dengan masyarakat dan sekaligus untuk mengetahui persoalan riil yang dihadapi masyarakat," ujar Enthus.
Menurut Enthus, gerakan yang dilaksanakan bertahap itu, sekaligus untuk menyambut hari jadi Kabupaten Tegal. Kendati demikian, Enthus mewanti-wanti bahwa bantuan itu tidak akan dimasukan dalam APBD. Karena menurut Enthus, program itu hanya untuk bersedekah.
“Jangan membebani APBD. Program ini hanya merupakan lanjutan dari relawan ikhlas saja," ucapnya.
Jamal (41), anak dari Tinyo, mengucapkan terimakasih dengan bantuan tersebut. Dia mengaku bersyukur karena sudah puluhan tahun, rumahnya yang terbuat dari bilik bambu itu, belum pernah diperbaiki. Tiap hujan, gentengnya selalu bocor. Terlebih jika hujan disertai angin, dipastikan air hujan bakal masuk ke rumah karena rumahnya bukan terbuat dari tembok.
"Sebelum pak Enthus jadi bupati, saya juga pernah dibantu beliau. Saya diberi bantuan dalam bentuk plesterisasi lantai rumah," ucapnya. (yer)
BUPATI Tegal Enthus Susmono menyanangkan gerakan menarik, yakni ngrogoh kantong diwekna wong cilik atau ambil uang pribadi untuk diberikan kepada
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polda Jawa Barat Gagalkan Peredaran 1 Juta Butir Obat Keras Ilegal
- PPPK 2024 Tahap II: Kaltim Siapkan 9.195 Formasi, Ada Syarat Umum & Khusus Bagi Pelamar
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom
- Polisi Gerebek Kampung Narkoba di Banyuasin, 8 Orang Ditangkap
- Kinerja Transparan, Pemkab Bekasi Raih Predikat Kabupaten Informatif
- Pemda Mengasumsikan 2025 Masih Ada Honorer, Gaji Jangan Lagi 3 Bulan Sekali