Bupati Enthus Ngamuk di Rumah Sakit
Tidak hanya itu, bupati juga memberikan ultimatum terhadap dr Fajar. ”Kalau kamu ingin tetap jadi PNS, segera tutup rumah praktik kamu. Kalau mau buka praktik, silakan pada sore atau malam hari,” tegas bupati geram.
Mendapat ancaman begitu, dr Fajar lantas mengaku salah dihadapan bupati. Fajar berjanji, mulai besok dirinya tidak akan buka praktik pada jam dinas. ”Iya pak, saya salah. Besok saya tidak akan buka lagi,” kata Fajar dengan wajah tertunduk.
Bupati mengaku melakukan tindakan itu bukan semata-mata ingin mencari sensasi. Dia hanya ingin memberikan pelayanan terbaik terhadap warganya. Dia mengaku prihatin ketika sejumlah warganya tidak mendapatkan pelayanan maksimal di rumah sakit daerah.
Dia juga mengaku kasihan terhadap Direktur RSUD dr Soeselo Slawi yang sudah bekerja maksimal. Dia yakin, direktur itu tentunya sudah memberikan pembinaan dan teguran terhadap dokter tersebut. Namun sayangnya, dokter itu tidak mengindahkan teguran dari direktur. ”Saya kasihan sama Pak Joko (Direktur RSUD). Saya yakin, dia sudah bekerja maksimal,” ucapnya.
Sementara itu, ketika bupati keluar dari ruang kerja dr Fajar, tampak para orang tua pasien memberikan simpatik terhadap Bupati. Mereka mengaku senang jika para dokter tersebut diberikan warning demikian.
”Saya bangga dengan sikap Pak Bupati. Ini sebagai efek jera bagi dokter-dokter yang lain,” kata salah seorang tua pasien anak, Wati, 36.
Direktur RSUD dr Soeselo Slawi dr Widodo Joko Mulyono mengucapkan terima kasih atas tindakan bupati dalam memberikan pembinaan terhadap tenaga medisnya. Dia berujar, langkah bupati sangat tepat untuk memperbaiki kinerja para dokter-dokter tersebut.
”Ini langkah yang bagus. Dan kami akan tetap berusaha memperbaiki kekurangan kami (RSUD),” ucapnya.
SLAWI – Bupati Tegal Enthus Susmono terpaksa ngamuk di RSUD dr Soeselo Slawi Kamis (30/10). Orang nomor satu di Kabupaten Tegal ini, marah-marah
- Longsor di Karo, 9 Orang Meninggal Dunia, Satu Hilang
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Macet Total, Ternyata Ini Penyebabnya
- Alhamdulillah, Warga Cikaret Kini Miliki Trafo PLN, Aliran Listrik Makin Stabil
- Jembatan Sungai Rokan Miring, Kendaraan Berat Dilarang Melintas
- Masa Cuti Kampanye Berakhir, Aep Syaepuloh Kembali Jabat Bupati Karawang
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut