Bupati Konsel Copot Camat Baito Gegara Ini, bukan karena Guru Supriyani, Oalah
Surunuddin juga menambahkan bahwa setelah putusan yang dikeluarkan oleh pengadilan terkait dengan kasus Supriyani dan keluarga Aipda Wibowo Hasyim, pihaknya akan tetap mendamaikan kedua belah pihak.
Hal itu bakal dia lakukan lantaran kedua pihak merupakan warga yang tinggal dalam satu kawasan di Kecamatan Baito.
Sementara itu, Sudarsono mengungkapkan permohonan maaf kepada Bupati Konawe Selatan Surunuddin Dangga karena tidak melaporkan kejadian yang menimpa warganya di Kecamatan Baito.
"Saya memohon maaf kepada Pak Bupati," ucap Sudarsono.
Bupati Konsel Dikritik Ahmad Sahroni
Sebelumya, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni heran dengan tingkat Bupati Konawe Selatan Surunuddin Dangga yang mencopot Sudarsono Mangidi sebagai Camat Baito.
Pencopotan camat itu buntut viralnya kasus guru SDN 4 Baito, Supriyani yang dituduh memukul murid yang juga anak seorang polisi.
Surunuddin beralasan mencopot jabatan Sudarsono lantaran kasus itu terjadi di wilayahnya, dan kejadian itu tidak pernah diinformasikan kepada bupati selaku pimpinan camat.
Langkah Bupati Konsel, Sulawesi Tenggara (Sultra) itu membuat Sahroni heran.
Bupati Konsel Surunuddin Dangga mencopot Camat Baito Sudarsono bukan gegara guru honorer Supriyani, tetapi dia kesal karena masalah ini.
- Bupati Konsel yang Copot Camat Baito Pembela Guru Supriyani Bisa Dipidana, Ini Serius!
- Bupati Pakai Kata Parah & Fatal, Guru Honorer Supriyani Boleh di Rumah Dinas
- 5 Berita Terpopuler: Kasus Guru Supriyani Berujung Pahit, 6 Polisi Diperiksa Propam, Begini Penjelasannya
- Bupati Copot Camat Baito Gegara Kasus Supriyani, Sahroni: Apa Perlu Sampai Memutus Rezeki Orang?
- Kasus Guru Supriyani: Kepsek Ungkap Momen Dipanggil ke Polsek, Ujungnya Pahit
- Detik-detik Guru Honorer Supriyani Masuk ke Rumah Aipda Wibowo, Menangis Pilu