Bupati Lampung Selatan Kenal Akil di Pemuda Pancasila
jpnn.com - JAKARTA -- Bupati Lampung Selatan, Rycko Menoza dicecar perihal kedekatannya dengan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Akil Mochtar dan advokat Susi Tur Andayani. Hal itu diungkapkannya usai merampungkan pemeriksaan sekitar lima jam.
"Jadi pertanyaannya normatif seputar apakah saya kenal dengan Pak AM (Akil) dan STA (Susi)," kata Rycko di KPK, Jakarta, Rabu (15/1).
Rycko pun mengaku mengenal Akil dan Susi. "Saya kenal Pak Akil di Organisasi Pemuda Pancasila, beliau pengurus pusat saya pengurus daerah. Dengan Bu Susi siapa yang tidak kenal Bu Susi di Lampung," ucapnya.
Meski begitu, Rycko mengaku tidak pernah memberikan uang kepada Susi terkait sengketa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Lampung Selatan pada tahun 2010. Saat itu, Rycko dan Eki Setyanto menjadi pihak yang digugat. Susi merupakan pengacara Rycko dan Eki.
Akil menjadi ketua hakim panel dalam perkara itu. Sedangkan Muhammad Alim dan Hamdan Zoelva menjadi anggota. Hakim konstitusi memutuskan gugatan para pemohon ditolak sehingga kubu yang dibela Susi bisa mempertahankan kemenangan.
Tak lama setelah putusan, ada kiriman uang dari Susi ke Akil senilai Rp 250 juta.
"Ooh enggak ada. Karena pada saat itu posisi kita optimis. Saat itu jarak suara dengan kandidat ke dua berkisar 40.000 suara atau sekitar delapan persen. Jadi saat itu kita yakin dan optimis memenangkan pilkada di KPU maupun di MK," ujar Rycko.
Rycko mengaku memakai jasa Susi karena dia adalah tenaga ahli pemerintah provinsi di bidang hukum yang biasa mengurus masalah-masalah hukum. Selain itu, kata dia, Susi juga terkenal karena beberapa kasus yang ditanganinya baik di Mahkamah Agung maupun Mahkamah Konstitusi. (gil/jpnn)
JAKARTA -- Bupati Lampung Selatan, Rycko Menoza dicecar perihal kedekatannya dengan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Akil Mochtar dan advokat Susi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BKN Khawatir Penetapan NIP CPNS & PPPK 2024 Gagal jika Masalah Ini Tak Cepat Diselesaikan
- ABPPTSI Mengadu ke Mendiktisaintek, Banyak Masalah Serius
- Honorer yang Sulit Daftar PPPK Tahap 2 Bisa Praktikkan Solusi MenPAN-RB
- PT KSEI Gandeng Yayasan Felix Maria Go Bagikan Susu dan Biskuit Bergizi di NTT
- Menteri Impas: 16 DPO Internasional Ditangkap Sepanjang 2024
- Waka MPR Sebut Layanan & Kualitas Kesehatan Masyarakat Harus Direalisasikan