Bupati Musi Banyuasin Diperiksa KPK

jpnn.com - JAKARTA - Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho bukan satu-satunya kepala daerah yang digarap KPK hari ini, Senin (27/7). Bupati Musi Banyuasin Pahri Azhari juga dipanggil penyidik lembaga antirasuah sebagai saksi kasus suap RAPBDP 2015 kabupaten di Provinsi Sumatera Selatan itu.
"Pahri Azhari akan bersaksi untuk tersangka SF," kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha, Senin (27/7).
SF yang dimaksud Priharsa adalah Kepala DPPKAD Muba, Syamsudin Fei. Anak buah Pahri itu ditangkap KPK bersama rekannya ketika hendak melakukan transaksi suap dengan dua anggota DPRD Muba bulan lalu.
KPK hari ini juga memanggil anggota DPRD Kabupaten Muba Parlindungan Harahap dan Anggota DPRD Provinsi Sumsel 2014-2019 Lucianty Pahri. Mereka semua juga diperiksa untuk tersangka Syamsudin Fei.
Seperti diketahui, selain Syamsudin Fei, KPK juga menetapkan Kepala Bappeda Muba Faisyar sebagai tersangka dalam skandal suap ini. Anggota DPRD Muba yakni Bambang Karyanto dari Fraksi PDIP dan Adam Munandar dari Fraksi Partai Gerindra ikut ditetapkan sebagai tersangka. (dil/jpnn)
JAKARTA - Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho bukan satu-satunya kepala daerah yang digarap KPK hari ini, Senin (27/7). Bupati Musi Banyuasin
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Apakah Galon Polikarbonat Bisa Sebabkan Kanker? Simak Faktanya
- 60 Influencer Terpilih Jadi Penebar Kebaikan Hijab Tiebymin
- Peradi Tingkatkan Kemampuan Anggota dengan Hadirkan Advokat Luar Negeri
- Paksa Kepala Daerah Ikut Retret, Prabowo Ingin Meniru Rezim Orde Baru
- Pengamat: Retret Kepala Daerah Bukan Demi Kesejahteraan Rakyat, Tetapi Investasi Politik Prabowo
- Rano Karno Sebut Pramono Anung Sudah di Magelang, Ikut Retret Kepala Daerah?