Bupati Rohul Bebas, KPK Kecewa Banget
Febri menjelaskan, perkara suap ini tidak berdiri sendiri. Sebab, sebelum putusan Suparman, sudah ada sejumlah terdakwa lain yang divonis bersalah.
Termasuk mantan anggota DPRD Riau, Ahmad Kirjauhari yang dijatuhi hukuman empat tahun penjara, denda Rp 200 juta subsider tiga bulan kurungan.
Dalam putusan terhadap Kirjauhari, terdapat nama Suparman dan mantan Ketua DPRD Riau Johar Firdaus sebagai pihak yang turut bersama-sama menerima suap dari Annas.
Namun, hari ini Pengadilan Tipikor Pekanbaru hanya menjatuhkan hukuman lima tahun penjara, denda Rp 200 juta subsider tiga bulan kurungan kepada Johar Firdaus.
Padahal, Suparman dan Johar diajukan sebagai terdakwa dalam surat dakwaan yang sama.
Bahkan majelis hakim dalam perkara Kirjauhari meyakini ada perbuatan bersama-sama, termasuk dua terdakwa yang divonis ini.
Karenanya, Febri menegaskan, jaksa penuntut umum (JPU) KPK semaksimal mungkin mengajukan bukti-bukti untuk membuktikan kedua terdakwa memang benar-benar bersalah sesuai dakwaan awal.
“KPK juga yakin dengan konstruksi perkara ini. Makanya kami kecewa dan akan lakukan langkah hukum berikutnya," katanya.
Vonis bebas Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Pekanbaru yang dipimpin Ketua Majelis Rinaldi Triandoko untuk terdakwa Bupati nonaktif Rokan
- Tangis Guru Honorer Supriyani Pecah Setelah Divonis Bebas
- Tok, Majelis Hakim Vonis Bebas Honorer Supriyani
- Sahroni Desak Kejagung Sikat Semua yang Terlibat Kasus Ronald Tannur hingga Tingkat MA
- Siapa Oknum R Diduga Perantara Suap Vonis Bebas Ronald Tannur? MA Mau Usut
- Kasus Suap Vonis Bebas Ronald Tannur: Ini Kata KY soal Pejabat PN Surabaya Inisial R
- Sahroni Menduga Ada Persekongkolan terkait Suap Vonis Bebas Ronald Tannur di PN Surabaya