Bupati Sebut TKA Hanya Hanya 230 Orang
jpnn.com - JPNN.com - Bupati Ketapang, Kalbar, Martin Rantan, membantah kabar yang menyebut Tenaga Kerja Asing (TKA) di yang bekerja di PT Well Harvest Winning Alumina Refinery (WHW-AR) mencapai ribuan
Ia mengatakan, jumlah TKA di pabrik yang beroperasi di Dusun Sungai Tengar Desa Mekar Utama Kecamatan Kendawangan itu, hanya ratusan orang saja.
"Saya pikir mereka (TKA, red) tidak sampai dua ribuan orang, tapi hanya 230 orang saja. Saya pikir itu tidak ada masalah," kata Martin seperti diberitakan Pontianak Post (Jawa Pos Group).
Sementara terkait kesenjangan sosial dan posisi kerja yang diisi oleh orang asing, Martin mengaku masih belum mengetahui pasti. Pihaknya masih akan mendalami informasi tersebut.
Apakah benar orang asing menempati posisi yang seharusnya ditempati oleh pekerja dalam negeri. "Itu yang belum kita ketahui. Akan kita dalami lagi," jelasnya.
Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Ketapang, Mateus Yudi, mengatakan, pemeriksaan Tenaga Kerja Asing (TKA) ilegal di PT Well Harvest Winning Alumina Refinery (WHW-AR), boleh saja dilakukan warga.
Hanya saja, aksi tersebut tidak boleh melanggar aturan dan tidak menyalahi prosedur.
"Saya rasa itu hak mereka. Asalkan tidak melanggar aturan dan tidak menyalahi prosedur, ya silakan," kata Yudi, kemarin (4/1).
JPNN.com - Bupati Ketapang, Kalbar, Martin Rantan, membantah kabar yang menyebut Tenaga Kerja Asing (TKA) di yang bekerja di PT Well Harvest Winning
- Kantor Imigrasi Bekasi Sosialisasikan Golden Visa Untuk Gaet Top Investor
- Wamenaker Afriansyah Apresiasi Hasil Regional Workshop Tenaga Kerja Asing, Ini Harapannya
- Kemnaker Ajak Negara ASEAN & Asia Pasifik Bersinergi dalam Penggunaan Tenaga Kerja Asing
- Gelar Workshop Penggunaan TKA di Negara ASEAN, Menaker Ida: Kami Harus Jaga Standar
- Menaker Ida: Kerja Sama Indonesia & Libya di Bidang Ketenagakerjaan Segera Terwujud
- Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi Berharap Banyak Peserta SSW Bekerja di Jepang