Bupati Sidoarjo Ditangkap, Dua Perempuan Ikut Digiring

jpnn.com, SURABAYA - Sebanyak tiga orang dibawa ke ruangan Subdit III Tipidkor Ditreskrimsus Mapolda Jawa Timur di Surabaya terkait dengan Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Kabupaten Sidoarjo, Selasa (7/1) malam.
Tiga orang yang terdiri atas satu laki-laki dan dua perempuan itu, tiba di mapolda sekitar pukul 23.30 WIB dengan wajah ditutup rapat dan dikawal ketat penyidik.
Pantauan ANTARA di lapangan, penyidik juga membawa satu koper yang dikeluarkan dari salah satu mobil.
"Kasih lewat dulu dong," kata penyidik yang mengawal mereka kepada wartawan yang sudah menunggu di Mapolda Jatim.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko belum bisa memberikan keterangan.
"Maaf kegiatan instansi lembaga KPK, saya tidak bisa menyampaikan di luar kapasitas dan saya belum dapat info," katanya tertulis.
Sebelumnya, Pelaksana Tugas Juru Bicara KPK Ali Fikri membenarkan ada penangkapan kepala daerah di Sidoarjo terkait dengan kasus pengadaan barang dan jasa.
"KPK telah mengamankan seorang kepala daerah dan beberapa pihak lainnya di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur," kata Ali Fikri saat dikonfirmasi di Jakarta.
Dari pantauan di lapangan, saat penangkapan Bupati Sidoarjo ini penyidik juga membawa satu koper yang dikeluarkan dari salah satu mobil.
- Penampakan Uang Korupsi Oknum DPRD OKU yang Disita KPK
- KPK Amankan Uang Rp 2,6 Miliar Saat OTT di OKU Sumatera Selatan
- Siapa Saja yang Kena OTT KPK di OKU?
- KPK Lakukan OTT di Kabupaten Ogan Komering Ulu, Kapolres Bilang Begini
- Pengacara Hasto Bantah Kliennya Perintahkan Harun Masiku Merendam Telepon Seluler
- Pakar Hukum Sarankan Polda Metro Terbitkan SP3 Untuk Firli Bahuri, Ini Alasannya