Bupati Sumenep Achmad Fauzi Punya Segudang Kelebihan, Layak Maju di Pilgub Jatim 2024

jpnn.com, SURABAYA - Pakar komunikasi politik dari Universitas Airlangga (Unair) Surabaya Suko Widodo menilai Achmad Fauzi yang sekarang menjabat sebagai Bupati Sumenep memiliki kans tinggi untuk mengikuti kontestasi pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2024.
Menurut Achmad Fauzi, ada beberapa penilaian yang melatari tingginya peluang Achmad Fauzi dalam kontestasi pesta demokrasi lima tahunan di Jatim tersebut.
"Achmad Fauzi dapat mewakili etnis Madura. Kalau dari aspek kultural, maka kultur Madura dan Mataraman yang bisa memperkuat,” ujar Suko Widodo menyampaikan analisis politiknya, Selasa (6/12).
Suko Widodo juga menilai Achmad Fauzi sebagai tokoh muda Madura bisa memperkuat posisi Khofifah Indar Parawansa jika kembali memutuskan maju kembali sebagai calon gubernur dan berpisah dengan Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024.
Sebelumnya, hasil survei Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) menyebutkan duet Khofifah-Fauzi paling diminati responden pada Pilkada Jatim 2024 dengan raihan 41,3 persen.
Kemudian disusul pasangan Emil Elestianto Dardak-Eri Cahyadi 19,5 persen dan Saifullah Yusuf-Azwar Anas 15,7 persen.
“Simulasi ini bisa menggambarkan peran tokoh muda di kancah politik,” kata Direktur ARCI Baihaqi Siratj dalam paparan surveinya.
Menurutnya, Khofifah-Fauzi memiliki modal yang cukup untuk memimpin Jatim, yakni prestasi selama menjabat sebagai kepala daerah.
Achmad Fauzi yang sekarang menjabat Bupati Sumenep dan merupakan tokoh muda Madura memiliki segudang kelebihan dan layak maju di Pilgub Jatim 2024
- Para Purnawirawan Minta Wapres Diberhentikan, Tokoh Muda Bersuara Bela Gibran
- Jatim Sumbang 25 Persen Laju Tanam Padi Nasional, Khofifah: Komitmen Wujudkan Kedaulatan Pangan
- Soal Pertemuan Prabowo & Megawati, Begini Respons Ahmad Dhani
- Bu Khofifah Mengucap Hamdalah, Seluruh Guru PNS, PPPK, dan Non-ASN Bisa Tenang
- Khofifah Terima Hadiah Ini di Hari Pertama Bertugas, Pengirimnya
- Khofifah Langsung Kerja Seusai Pelantikan, Sebut Efisiensi Anggaran Tak jadi Masalah