Bupati Sutan Riska Targetkan Vaksinasi di Dhamasraya Rampung November

jpnn.com, JAKARTA - Bupati Dhamasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan menargetkan vaksinasi untuk 179 ribu orang di wilayahnya bisa selesai pada November mendatang.
"Kalau 179 ribu itu saya butuhnya sekitar 79 hari dari hari ini," kata Sutan dalam Bicara Kekinian Mencari Solusi (Bikin Risol), yang disiarkan melalui akun JPNN.com di Youtube, Senin (9/8).
Saat ini, lanjut Sutan, pemerintah Dhamasraya melakukan vaksinasi kepada 2 ribu orang per hari.
Dia memastikan tenaga kesehatan yang tersedia selalu siap menjadi vaksinator sehingga waktu yang diperlukan untuk melakukan vaksinasi relatif singkat.
"Alhamdulillah sekarang ini kami mendapat perhatian dari pemerintah pusat dan kami berharap tahun ini sudah clear semua vaksinasi sehingga kami bisa menjalankan roda pemerintahan dengan baik di tahun 2022 nantinya," tutur bupati berusia 32 tahun itu.
Pada kesempatan yang sama, Sutan mengatakan vaksinasi di Dhamasraya sempat terhenti selama lima hari karena kedatangan vaksin yang terlambat.
Namun saat ini, kata Sutan, Kementerian Kesehatan mengirim vaksin secara langsung ke kabupaten-kabupaten dengan jumlah yang jelas.
"Misalnya targetnya sekian dan vaksinnya sekarang yang datang tahap pertama ini sekian. Jadi, sudah jelas kami dapat setiap minggunya," ujar politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu.
Bupati Dhamasraya Sutan Riska menargetkan vaksinasi untuk 179 ribu orang di wilayahnya bisa selesai pada November mendatang.
- Kemal Akbar Sebut Jemaah Haji dan Umrah Tetap Perlu Vaksinasi, Begini Alasannya
- Kabupaten Garut Butuh 10 Ribu Dosis Vaksin PMK untuk Atasi Wabah
- Etana Dorong Kenandirian Farmasi Nasional Melalui Vaksin Lokal
- Ada Diskon Hingga 20 Persen untuk Pelayanan Kesehatan di inHarmony Tower
- Kunjungi Kaltim, Delegasi Selangor Jalin Kolaborasi Regional untuk Pencegahan Dengue
- Kasus Dengue Meningkat, Kemenkes dan Takeda Gencarkan Upaya Pencegahan