Bupati Talaud: Saya Bingung, Tiba-Tiba Dibawa ke Sini

jpnn.com, JAKARTA - Bupati Kepulauan Talaud Sri Wahyumi Manalip (SWM) membantah semua tuduhan yang dialamatkan kepadanya.
Namun, bantahan itu baru diungkap bupati cantik yang delapan hari lagi genap berusia 42 tahun itu kepada wartawan yang mencegatnya sebelum masuk Gedung KPK, Selasa (30/4) malam. Bukan ke penyidik KPK.
(Bacalah: OTT Bupati Talaud: KPK Sita Uang Ratusan Juta, Jam Tangan Mahal dan Berlian)
SWM yang diciduk KPK pagi tadi lantaran diduga menyelewengkan APBD itu, tampak dikawal dua orang petugas KPK dan dua orang berpakaian polisi.
“Saya bingung, karena barang enggak ada yang saya terima, tiba-tiba saya dibawa ke sini,” singkat SWM.
Bupati cantik ini pun kemudian digiring ke dalam gedung. Sedangkan wartawan tidak diizinkan masuk. (fgn/manadopost)
Bupati Talaud Sri Wahyumi Manalip akan berulang tahun ke-42 pada 8 Mei nanti. Masihkah dia berurusan dengan KPK saat itu?
Redaktur & Reporter : Adek
- Penyidik KPK Meluncur ke Kalimantan Barat, Sejumlah Tindakan Diambil
- Sentil Perlakuan KPK terhadap Agustiani Tio, Hasto: Ini Tidak Manusiawi!
- Maqdir Sebut KPK Bangun Narasi Keliru Soal Peran Hasto dalam Kasus Harun Masiku
- 7 Saksi dari JPU Tak Bisa Buktikan Kesalahan Hasto, Maqdir Bilang Begini
- Demi Uji Klaim Wahyu, Pengacara Hasto Minta Rekaman CCTV Ruang Rokok Bisa Diputar
- Kubu Hasto Minta KPK Buka CCTV Momen di Ruang Merokok yang Diklaim Wahyu Setiawan