Bupati Tamba Serius Kembangkan Udang Vename di Jembrana
jpnn.com, JEMBRANA - Bupati Jembrana I Nengah Tamba terus melakukan akselerasi pembangunan di wilayahnya. Banyak program yang dicanangkan, di antaranya Sentra Produksi Budi Daya Komoditas Laut.
Dia sudah melakukan komunikasi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan serta investor dalam bisnis budi daya hasil laut, salah satunya udang vename.
Bupati Tamba sudah mencanangkan dimulainya pembangunan tambak udang vaname yang menggunakan metode Ultra Intensive Aquagriculture Technology, sebuah metode terbaru budi daya udang vaname berbasis teknologi terkini.
Program ini merupakan kerja sama antara Pemda Jembrana dengan TNI AL dan menggandeng investor PT. Bonafit Bamaraja Marine dalam bentuk Program Kampung Bahari Nusantara.
"Kami sangat serius menjadikan Kabupaten Jembrana sebagai salah satu sentra produksi udang vename di Indonesia dengan menggunakan metode ramah lingkungan," kata Tamba saat meninjau pembangunan sentra udang vaname di Br Pebuahan, Desa Banyubiru, Selasa (2/8).
Menurutnya udang vename atau whiteleg shrimp sering digunakan untuk beragam jenis hidangan di restoran besar.
Dia pun meyakini budi daya itu akan berdampak positif untuk peningkatan perekonomian Kabupaten Jembrana.
"Dengan menerapkan pola budi daya yang diadaptasi di sini mulai dari teknologi, pemrosesan dan SDM-nya akan mampu membawa kejayaan Jembrana sebagai sentra udang kembali,” ujarnya
Bupati Tamba serius mengembangkan budi daya hasil laut, salah satunya udang vename di Jembrana.
- KKP Menggagalkan Penyelundupan 52 Ribu Benih Lobster Setara Rp 7,8 Miliar di Lampung
- Dukung Kegiatan Keagamaan, KKP Hibahkan Tanah 2,5 Hektare ke Pemkab Jembrana
- Gandeng KPP, Bank Mandiri Berkomitmen Dorong Ekonomi Biru
- Perairan Morodemak Dijadikan Pengembangan Kawasan Berbasis Pengelolaan Hasil Sedimentasi Laut
- Waduh, 2 Kapal Asing Mengeruk Pasir Laut Indonesia, Negara Rugi Rp223 Miliar
- KKP Borong Penghargaan KemenPAN-RB