Bupati Tolak Ujian Nasional SD
Rabu, 20 Februari 2013 – 09:45 WIB
Baca Juga:
Terkait UN bagi siswa SMA, menurut Dedi, juga tidak efektif. Seharusnya pola yang dibuat, UN disatukan dengan saringan masuk perguruan tinggi negeri.
Bagi siswa yang hendak melanjutkan ke perguruan tinggi tidak perlu UN, ikuti saja SMPTN. Ketika tidak lulus, bisa masuk ke perguruan tinggi swasta. Adapun yang tidak melanjutkan, tidak perlu megikuti ujian apapun. Sehingga kondisi demikian menjadikan suasana pendidikan lebih kondusif dan tidak menyulitkan siswa.(mas/man)
PURWAKARTA-Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, menjadi orang pertama yang mendukung penghapusan Ujian Nasional (UN) di tingkat Sekolah Dasar (SD). Menurutnya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ganesha Operation Award 2024 Jadi Ajang Penghargaan Bagi Pengajar dan Alumni
- INSEAD Business School, Jadikan Kerja Sama FWD Group & BRI Life Sebagai Studi Kasus
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut
- Sebanyak 96 Mahasiswa Presentasikan Hasil Riset di Knowledge Summit