Buronan Nomor 1 Thailand Diekstradisi Sore Ini
jpnn.com, JAKARTA - Polri menurunkan tim untuk mengawal proses ekstradisi atau pemulangan buronan nomor satu Thailand Chaowalit Thongduang alias Sia Pang Nanode alias Sulaiman ke negara asalnya.
Kepala Divisi Hubungan Internasional (Hubinter) Irjen Krishna Murti mengatakan Polri mengerahkan 10 anggota untuk mengawal proses ekstradisi tersebut. Anggota polisi tersebut berasal dari Bareskrim Polri dan Hubinter.
"Buronan nomor satu Thailand dikawal 10 anggota Polri," ucap Krishna di Jakarta, Selasa.
Proses pemulangan berlangsung di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, dijemput oleh pihak Thailand menggunakan pesawat khusus. "Dijemput pesawat khusus dari Bangkok," ujarnya.
Proses ekstradisi, kata dia, berlangsung pada pukul 15.00 WIB di Bandara Soetta.
Chaowalit ditangkap tim gabungan Polri di Bali pada tanggal 30 Mei 2024. Buronan nomor 1 Thailand tersebut masuk ke Indonesia sejak 8 Desember 2023.
Buronan paling dicari itu melarikan diri dari penjara Thailand pada 22 Oktober 2022 saat izin berobat gigi di rumah sakit.
Pelarian Chaowalit dibantu rekan-rekanya yang merupakan gembong narkoba. Sebelum melarikan diri, Chaowalit sempat menempang anggota polisi Thailand.
Polri menurunkan tim untuk mengawal proses ekstradisi atau pemulangan buronan Chaowalit Thongduang alias Sia Pang Nanode alias Sulaiman ke Thailand.
- Kasus Pemerasan Penonton DWP, Polri Beri Sanksi Demosi Lagi Seorang Personel
- Kasus Pemerasan di DWP, LBH Jakarta Sebut Kapolda Metro Jaya Harus Ikut Bertanggung Jawab
- Kasus Pemerasan Penonton DWP, 2 Polisi Lagi Kena Demosi
- Korpolairud Pecat 13 Polisi, Ada yang Menipu Hingga Melakukan Zina, Keterlaluan
- TPDI Desak Polri Tindak Tegas Oknum Penyidik yang Diduga Bermain di Kasus Ahli Waris PT ASM
- Kompolnas Apresiasi Kerja Keras Polri Amankan Natal dan Tahun Baru