Buronan Nomor 1 Tiongkok Mati Ditembak Polisi
Rabu, 15 Agustus 2012 – 05:05 WIB

Buronan Nomor 1 Tiongkok Mati Ditembak Polisi
BEIJING - Kepolisian Tiongkok kemarin (14/5) menembak mati seorang perampok bengis yang dijuluki manusia paling berbahaya di negara tersebut. Bandit bernama Zhou Kehua itu diduga telah menghabisi nyawa sedikitnya 9 orang.
Menurut kantor berita Xinhua, Zhou Kehua (42) telah menjadi buruan polisi selama 8 tahun terakhir sebelum menemui ajalnya di kota Chongqing, Selasa (14/8) dini hari. Kematiannya mengakhiri pencarian besar-besaran yang bermula saat Zhou diduga menembak mati seorang perempuan di luar sebuah bank hari Jumat (10/8) pagi lalu.
Dalam insiden yang sama, Zhou juga melukai 2 orang lainnya dengan senapannya sebelum membunuh seorang petugas polisi beberapa jam kemudian. Akibatnya, semua petugas polisi di kota tersebut dan 2 provinsi sekitarnya diperintahkan membatalkan cuti mereka agar dapat berkonsentrasi menemukan Zhou.
Tidak hanya itu, pemerintah juga menawarkan hadiah uang sebesar 500,000 yuan (Rp745 juta) untuk siapapun yang dapat memberikan informasi tentang keberadaan Zhou. Xinhua mengabarkan, sang buronan ditembak mati di Shapingba, sebuah wilayah pengunungan dil uar kota Chongqing. Di sanalah dia diduga bersembunyi setelah aksi pembunuhan yang dilakukannya hari Jumat lalu.
BEIJING - Kepolisian Tiongkok kemarin (14/5) menembak mati seorang perampok bengis yang dijuluki manusia paling berbahaya di negara tersebut. Bandit
BERITA TERKAIT
- Hamas Kecam Keras Israel yang Menunda Pembebasan Warga Palestina
- Menlu Sugiono Rayu Belanda demi Sukseskan Program Prioritas Indonesia
- Ini Layanan Medis Bedah Robotik Canggih di Pantai Hospital Ayer Keroh
- Mimpi Berkuasa Lagi, Donald Trump versi Amerika Selatan Malah Terjerat Kasus Kudeta
- Pesawat Delta Airlines Jatuh saat Mendarat di Toronto, Belasan Orang Terluka
- Ramadan Sebentar Lagi, Arab Saudi Kembali Siapkan Paket Bantuan untuk Indonesia