Bursa Bidik Bumi dan Dewa
Sabtu, 24 Juli 2010 – 09:04 WIB
Baca Juga:
Sekadar diketahui, otoritas bursa mempertanyakan simpanan nasabah yang dilaporkan dalam laporan keuangan Bank Capital kuartal kuartal 2010 yang hanya Rp 2,69 triliun. Sedangkan nilai gabungan deposito BNBR, ENRG, dan BIPI yang ditempatkan dan dilaporkan dalam laporan keuangan masing-masing perseroan lebih besar dari simpanan nasabah dalam laporan keuangan Bank Capital. Nilai gabungan deposito tiga emiten itu sebesar Rp 6,4 triliun.
BNBR menyatakan dana yang ada di Bank Capital merupakan dana deposito anak usaha UNSP senilai Rp 3,5 triliun. Sementara itu, BIPI menyatakan adanya kesalahan pencatatan penempatan dana di deposito berjangka di Bank Capital Indonesia senilai Rp 1,48 triliun dalam laporan keuangan konsolidasi 31 Maret 2010.
Ito menambahkan, jika keempat emiten tersebut mengajukan keberatan, mereka bisa mengajukan kepada Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK). "Mereka bisa melakukan banding pada Bapepam-LK,” pungkasnya. (far)
JAKARTA - Tindakan tegas diambil PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyusul mbalelonya sejumlah emiten. Empat emiten sekaligus diganjar masing-masing
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi