Bursa Pangkostrad, Tiga Jenderal Diunggulkan
Minggu, 03 Juli 2011 – 06:46 WIB

Bursa Pangkostrad, Tiga Jenderal Diunggulkan
JAKARTA - Kursi panglima Komando Cadangan Strategis TNI-AD (Pangkostrad) ditinggal Letjen Pramono Edhi Wibowo yang naik jadi KSAD. Siapa yang bakal menduduki jabatan strategis bintang tiga itu? Hingga tadi malam (2/7) muncul tiga nama calon yang diunggulkan.
"Kami lihat ada tiga nama yang sama-sama berpeluang," ujar Wakil Ketua Komisi I DPR Mayjen (purn) Tubagus Hasanudin, Sabtu (2/7). Hasanudin adalah purnawirawan TNI-AD dan mantan sekretaris militer presiden era Megawati Soekarnoputri.
Baca Juga:
Yang pertama adalah Mayjen Moeldoko yang sekarang menjabat panglima Kodam III/Siliwangi. Moeldoko alumnus terbaik Akmil 1981 dan peraih bintang Adhi Makayasa. Dia lahir pada 6 Juli 1957 di Kediri, Jawa Timur. "Riwayat penugasan Moeldoko cukup komplet," kata Hasanudin. Moeldoko pernah menjabat Kasdam Jaya, panglima Divisi I Kostrad, lalu Pangdam Tanjungpura, dan sekarang menjabat Pangdam III/Siliwangi.
"Tradisi di Kostrad, biasanya Pangkostrad itu dari Pangdam III/Siliwangi. Dulu George Toisutta sebelum Pangkostrad juga Pangdam III, Pramono Edhi juga dari Pangdam III, lalu Pangkostrad, sekarang KSAD," paparnya.
JAKARTA - Kursi panglima Komando Cadangan Strategis TNI-AD (Pangkostrad) ditinggal Letjen Pramono Edhi Wibowo yang naik jadi KSAD. Siapa yang bakal
BERITA TERKAIT
- Anggito Abimanyu hingga Syafii Antonio Apresiasi Training ESQ Angkatan 203
- KPK Periksa Rasamala Aritonang terkait Kasus TPPU di Kasus Kementan
- 3 Polisi Gugur di Arena Sabung Ayam Way Kanan, Betapa Berat Tugas Polri
- Guru Besar Hukum Konstitusi Tanggapi Kritik Terkait Pembahasan RUU TNI
- Antam Menang Lawan Budi Said, DPR Minta Putusan segera Dieksekusi
- Haidar Alwi Apresiasi Kesigapan Dasco Selamatkan IHSG yang Sempat Anjlok