BURT DPR Minta BPKP Segera Turun Tangan
Lakukan Audit Proyek Ruang Baru Banggar
Senin, 16 Januari 2012 – 20:42 WIB

BURT DPR Minta BPKP Segera Turun Tangan
JAKARTA - Wakil Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR, Refrizal, menepis dugaan adanya kongkalikong dalam proyek renovasi ruang rapat Badan Anggaran (Banggar) DPR. Pasalnya, pagu anggaran senilai Rp20 Miliar merupakan kewenangan Sekjen DPR.
"Itu kan ada anggaran standarnya. Sekjen yang mengusulkan, BURT hanya memfasilitasi. Jadi kita tahunya hanya plafon glondongan," kata Refrizal di Jakarta, Senin (16/1).
Politisi PKS itu justru menantang agar Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) mengusut kasus ini. "Nggak ada kongkalikong, kalau ada mafia proyek, ya diusut saja. Saya sudah minta BPKP mendalami itu. Tanggung jawabnya masing-masing," ujar Refrizal.
Lantas mengapa BURT tidak mempersoalkan ketidakwajaran anggaran ruang baru Banggar yang mencapai Rp 20 miliar? Anggota DPR asal Sumbar itu berkelit dengan alasan bahwa soal wajar atau tidaknya anggaran itu urusan kesekjenan DPR.
JAKARTA - Wakil Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR, Refrizal, menepis dugaan adanya kongkalikong dalam proyek renovasi ruang rapat
BERITA TERKAIT
- Pakar Hukum Abdul Chair Dorong MK Tetapkan Pemenang Pilkada Banggai Tanpa Kembali PSU
- Sespimmen Menghadap Jokowi, Pengamat Singgung Ketidaktegasan Prabowo Memimpin
- Gibran bin Jokowi Tak Berkontribusi, Wajar Ada yang Meminta Ganti
- Gus Khozin Kritik Tugu Titik Nol IKN yang Viral di Medsos
- Tuntut Keadilan, Ratusan Kader Gerindra Banggai Gelar Aksi di Polres
- Kepala Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi Bakal Direshuffle?