Buru 13 Tahanan Maut Abepura, TNI Sekat 31 Jalan Tikus di Perbatasan RI-PNG
jpnn.com - JAYAPURA - Operasi pengejaran 13 narapidana yang melarikan diri dari Lapas Abepura, hingga Selasa (12/1) belum membuahkan hasil. Tahanan yang kabur disebut bukan penjahat biasa. TNI/Polri setempat pun menganggap mereka sebagai 'lawan tangguh', hingga harus mengerahkan strategi terbaik untuk kembali menangkap mereka.
Aparat TNI pun sudah dikerahkan untuk menutup sekitar 31 jalan tikus yang menjadi akses untuk kabur ke Papua New Guinea (PNG).
Danrem 172/PWY Kolonel Sugiyono mengungkap, jalan tikus yang dimaksud berada di sekitar wilayah Skow maupun Keerom yang berbatasan dengan PNG. "Saya inventarisir, setidaknya ada 31 jalan tikus dan sekarang sudah kami tutup," ujar Danrem kepada Cenderawasih Pos, usai peresmian Media Center Kodim 1701/Jayapura, Selasa (12/1) kemarin.
Menurutnya, jalan tikus ini merupakan jalan illegal. Pihaknya pun akan terus meningkatkan pengawasan di sepanjang jalan tikus dengan mengintensifkan patroli.
"Kami memiliki kewenangan menutup jalan tikus, karena biasanya masyarakat yang melintas jalan tikus tidak memiliki etika baik, maka kami wajib menangani lebih, terutama pos-pos terdekat dengan jalan tikus," katanya.
Menurutnya, adanya indikasi dari 13 narapidana menggunakan jalan tikus sangat besar, apalagi hubungan kekerabatan antara masyarakat di pinggir perbatasan antara RI-PNG yang kental.
Namun, semenjak kaburnya 13 narapidana Lapas Abepura (Jumat, 8/1), peningkatan patroli ditingkatkan sepanjang jalan tikus. Sugiyono menambahkan bahwa dalam upaya membantu Polri menangkap 13 narapidana ini, Korem 172/PWY memberdayakan 1.400 prajurit 3 Batalyon, semua disebar untuk daerah-daerah yang disebut jalan tikus.
"Mereka punya tugas pokok dan saya tambah tugasnya untuk mengendalikan masyarakat yang keluar masuk jalan tikus," imbuh Danrem.
JAYAPURA - Operasi pengejaran 13 narapidana yang melarikan diri dari Lapas Abepura, hingga Selasa (12/1) belum membuahkan hasil. Tahanan yang kabur
- Kapolres Inhu & Tim Pamatwil Polda Riau Cek Kesiapan TPS Khusus
- TNI-Polri Bersinergi Jaga Situasi Kondusif & Mewujudkan Pilkada Damai di Sumsel
- Propam Razia Ponsel Anggota, Siapa yang Punya Aplikasi Judi Online?
- Polda Jawa Barat Gagalkan Peredaran 1 Juta Butir Obat Keras Ilegal
- PPPK 2024 Tahap II: Kaltim Siapkan 9.195 Formasi, Ada Syarat Umum & Khusus Bagi Pelamar
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom