Buruh Jabar Berdemonstrasi di Gedung Sate, Begini Tuntutannya
jpnn.com, BANDUNG - Ratusan buruh menggelar aksi di depan Gedung Sate, Bandung. Mereka menolak kenaikan upah menggunakan mekanisme PP Nomor 36 Tahun 2021.
Buruh yang datang dari berbagai wilayah di Jabar ini menyuarakan aspirasi yang menuntut kesejahteraan upah bagi mereka.
"Kam mengajak kaum buruh di Bandung agar bergerak melawan kebijakan negara yang sangat menyengsarakan kaum buruh ke depan," kata Ketua DPD SPN Jabar Dadan Sudiana di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (17/11).
Dadan mengungkapkan, ada sebelas kabupaten dan kota di Jabar yang upahnya tidak naik.
Sebelas 1 kabupaten dan kota itu di antaranya Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi hingga Cianjur.
Dia berharap, Gubernur Jabar Ridwan Kamil alias Kang Emil tak mengikuti mekanisme dalam PP Nomor 36 Tahun 2021 dalam menetapkan UMP pada tanggal 20 November mendatang.
"Gubernur dipilih oleh rakyat. Jadi, saya pikir dia harus punya hati nurani, lebih memilih rakyat atau Mendagri. Makanya, hari ini kami menolak itu," terangnya.
Dia melanjutkan, jika upah tetap dinaikkan dengan mekanisme PP Nomor 36 Tahun 2021, Dadan memastikan pihaknya akan menggelar mogok kerja besar-besaran pada tanggal 28,29, dan 30 November nanti.
Buruh dari berbagai wilayah di Jabar menggelar aksi demo di depan Gedung Sate tolak kenaikan upah menggunakan mekanisme PP 36/2021
- Ridwan Kamil Janji Bereskan Masalah IMB Rumah Ibadah di 100 Hari Pertama Kerja
- Ribuan Buruh Surabaya Bersemangat Memenangkan Khofifah-Emil
- Mengenal Skema Bipartit pada Penerapan UMP versi Apindo
- Menaker Yassierli dan Mendagri Tito Gelar Rakor, Bahas PHK hingga Upah Minimum 2025
- Temui Pj Gubernur, Aliansi Buruh Menyuarakan UMP Aceh 2025 Naik jadi Rp 4 juta Per Bulan
- Pemimpin Paling Berpihak ke Industri SKT, Khofifah Tuai Dukungan Ribuan Buruh Ngawi