Buruh Tolak Pemerintah Neolib
Selasa, 20 Oktober 2009 – 15:35 WIB
JAKARTA- Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) menggelar unjuk rasa di depan kantor DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (20/10). Demonstrasi yang dilakukan buruh itu menolak pemerintahan SBY-Boediono yang dianggap neoliberal. "Outsourcing, buruh kontrak, upah murah, PHK dan represif kepada kawan-kawan yang melakukan hak berserikat," katanya.
"Kami menyatakan menolak terhadap pemerintahan SBY-Boedino yang neoliberal yang dilantik hari ini," kata koordinator aksi, Khamid Istakhori.
Khamid Istakhori, yang menjabat Sekretaris Jenderal (Sekjen) KASBI itu menyatakan tidak mengakui SBY-Boediono sebagai pemimpin rakyat. Alasannya, SBY selaku presiden incumbent telah melahirkan kebijakan yang tidak pro buruh.
Baca Juga:
JAKARTA- Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) menggelar unjuk rasa di depan kantor DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (20/10). Demonstrasi
BERITA TERKAIT
- Prabowo Dinilai Berhasil Membawa Investasi Jumbo dan Gibran Sukses Jaga Stabilitas Politik di Tanah Air
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- ASR Komitmen Bangun Penegakan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad
- Info Terkini OTT KPK yang Menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah