Burung Hantu Menyelamatkan Panen Padi di Desa Sumber Harjo

jpnn.com - Penerbitan peraturan desa dalam melindungi burung hantu dari perburuan berhasil menekan hama tikus yang menyerang padi di Desa Sumber Harjo, Moilong, Banggai, Sulawesi Tengah.
Melalui regulasi tersebut, hama tikus yang biasa menyerang sejak masa tanam hingga padi bunting relatif sirna. Hasil panen padi pun membaik.
Burung hantu yang sebelumnya dianggap sebagai hewan pembawa sial dan diidentikkan dengan kabar duka, kini mulai diterima.
Masyarakat makin memahami pentingnya burung hantu dalam budidaya padi di desa.
Upaya melindungi burung hantu berawal pada 2016, ketika sebagian besar dari 150 hektare padi di Sumber Harjo mengalami kegagalan panen akibat serbuan tikus.
Semua cara sudah dicoba untuk mengatasi persoalan, mulai dari gropyokan, memasang perangkap, membuat umpan racun, hingga memasang jebakan listrik di sawah.
Susori, petani dari kelompok tani Sumber Tani Lestari binaan JOB Pertamina-Medco E & P Tomori Sulawesi mengatakan ada rotasi persoalan hama setiap musim.
"Mulai dari tikus, wereng, hingga ulat, setiap musim hamanya itu terus," katanya.
Penerbitan peraturan desa dalam melindungi burung hantu dari perburuan berhasil menyelamatkan padi petani di Desa Sumber Harjo, Sulteng
- Selamat Lebaran 2025, Pertamina Tetap Beroperasional 24 Jam
- Kado Lebaran dari Pertamina: Harga BBM Non-Subsidi Turun Mulai Hari Ini 29 Maret 2025
- Kado Idulfitri Pertamina Turunkan Harga BBM Jenis Ini
- Pertamina Siapkan Ratusan SPBU Siaga 24 Jam, Motoris Sigap Layani Pemudik
- Mudik Nyaman Bersama Pertamina: Layanan 24 Jam, Motoris dan Fasilitas Lengkap
- Satgas Ramadan dan Idulfitri Pertamina Bikin Mudik jadi Makin Nyaman