Bus ALS Terguling di LIntas Bukittinggi-Medan, Begini Kondisinya
jpnn.com, BUKITTINGGI - Personel Polresta Bukittinggi, Sumatera Barat mencatat sebanyak 47 orang penumpang menjadi korban dalam kecelakaan tunggal bus jurusan Medan-Jakarta yang terguling di jalan lintas Bukittinggi-Medan, Senin (15/4).
Dari 47 orang penumpang, satu orang meninggal dunia di lokasi kejadian setelah bus terguling dan roboh ke kanan jalan.
"Perkiraan korban akibat kejadian itu sebanyak 47 orang dan satu orang di antaranya meninggal dunia. Seluruh korban dievakuasi ke beberapa rumah sakit," kata Kasi Humas Polresta Bukittinggi Iptu Agustiar, kemarin.
Dia mengatakan bus ALS dengan nomor polisi BK 7371 UD yang dikemudikan Kevin Harahap terguling di Lambeh Jorong Nyiur Nagari, Kampung Koto Malalak Selatan, Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam.
Bus tersebut melintasi jalur Malalak sesuai aturan sistem satu arah yang diterapkan polisi saat libur lebaran.
"Informasi sementara, bus melaju dengan kecepatan tinggi dalam suasana one way. Tepat di tikungan tajam ke arah kiri, bus hilang kendali dan sopir membanting setir ke kiri sehingga membuat keseimbangan bus hilang hingga akhirnya bus merebah ke kanan," kata Agustiar.
Jumlah korban yang dievakuasi ke Puskesmas Malalak sebanyak sembilan orang dengan luka ringan.
Tujuh orang korban dengan luka berat dibawa ke RSUD dr. Achmad Mochtar Bukittinggi.
Sebuah bus berpenumpang 47 orang jurusan Medan-Jakarta, terguling di LIntas Bukittinggi-Medan. Satu orang penumpang tewas/ di lokasi.
- 3 Korban Longsor di Purworejo Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Bocah SD yang Terseret Arus Banjir Ditemukan Tim SAR Gabungan, Begini Kondisinya
- Antisipasi Kenaikan Kasus DBD, Dinkes Sumsel Akan Sebar Larvasida ke Kabupaten Kota
- Romo Johannes Hariyanto Pimpin Misa Penutupan Peti Jenazah Emmanuel Setiyono
- Berita Duka, Emmanuel Setiyono Meninggal Dunia
- Teror OTK di Kabupaten Paser Kaltim saat Dini Hari, Seorang Warga Tewas, 1 Kritis