Bus Kramat Jati Masuk Jurang
Gara-gara Sopir Ngantuk, 6 Tewas
Selasa, 27 Januari 2009 – 01:09 WIB
GARUT – Bus Kramat Jati jurusan Bandung–Wonogiri bernomor polisi B 7859 AC jatuh ke jurang di Kampung Pangkalan, Desa Sukaratu, Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut, Senin (26/1) pukul 04.30. Akibatnya, enam penumpang termasuk sopir tewas seketika dan 22 lainnya luka berat serta ringan.
Radar Tasikmalaya (Jawa Pos Group) melaporkan, saat ditemukan warga, posisi bus yang sedang mengangkut 30 penumpang itu berada dalam jurang berkedalaman 200 meter dengan keadaan terbalik dan rusak berat. Sebagian joknya keluar, kaca-kaca hancur, dan bodi bus penyok. Diduga kuat, bus sempat terguling beberapa kali hingga akhirnya berhenti dengan posisi terbalik ke atas.
Evakuasi penumpang yang selamat dan terluka butuh waktu sekitar empat jam. Sebab, untuk menuju lokasi bus, hanya ada jalan setapak yang licin akibat hujan. Namun, berkat kerja keras warga dan jajaran Polres Garut, evakuasi berhasil dilakukan sekitar pukul 09.00.
Korban tewas dan terluka dibawa ke Puskesmas Malangbong, Citeras. Sebagian lainnya dilarikan ke RS Santo Yusuf, Bandung, menggunakan ambulans dari Puskesmas Malangbong.
GARUT – Bus Kramat Jati jurusan Bandung–Wonogiri bernomor polisi B 7859 AC jatuh ke jurang di Kampung Pangkalan, Desa Sukaratu, Kecamatan
BERITA TERKAIT
- Spesialis Pencurian Toko Baju Lintas Provinsi Diamankan, Kerugian Rp2 Miliar
- Guru Honorer Supriyani Mengungkap Kisahnya Selama Ditahan di Lapas
- Terjebak dalam Sumur, 4 Orang di Jambi Tewas
- Dukung Asta Cita, Polres Rohil Tebar 7 Ribu Benih Ikan dan Tanam 25 Ribu Bibit Jagung
- Polda Riau Buru Wanita Pemasok Pakaian Bekas di Batam dan Sumatra
- Bertrasformasi Jadi Kota Metropolitan, Semarang Fokus Sediakan Infrastruktur Berkelanjutan