Bus Tabrak Tebing, 17 Peziarah Tewas
48 Alami Luka Ringan dan Berat
Kamis, 28 Februari 2013 – 04:30 WIB

Bus Tabrak Tebing, 17 Peziarah Tewas
Salah seorang saksi mata, Agung Budiman (14), warga Kampung Cikemang, Desa Sukajaya, Desa Sukajaya, Bogor, pada saat kejadian, dirinya duduk tepat di belakang sopir, Pandi (45), warga Kampung Cibening, Desa Pamijahan, Bogor. Ketika itu, dirinya melihat sopir bus panik dan berteriak rem blong. Dirinya sempat berlari ke bagian belakang bus, setelah diteriaki sang sopir.
Baca Juga:
“Busnya sudah gak terarah, bolak-belok. Saya lihat, sopirnya sudah panik, narik-narik rem tangan gak bisa-bisa, terus sopir langsung teriak untuk pindah ke belakang bus dan langsung nabrak. Saya gak tahu, nabrak apa,” terangnya.
Saksi mata lainnya, Muhamad Dede Sofian Sidiq (34), warga Sukajaya, Bogor, mengaku, dirinya tidak mengetahui persis kejadian yang menimpa dirinya dan penumpang lainnya. Namun, dirinya merasa sebelum memasuki kawasan Cipanas, bus sudah oleng.
“Sebelum masuk Cianjur juga sudah oleng. Saya tidak tahu kejadiannya gimana, yang saya dengar suara panik dan teriakan dzikir dari penumpang. Kemudian, bus nabrak tebing. Di rombongan itu, saya sama istri, Eva Nurhasanah (27), juga dua anak saya Ahmad Raihan (5) dan Neng Tiara Tazkiya (2), Alhamdulillah selamat, hanya luka-luka saja,” paparnya.
CIANJUR-Kecelakaan maut kembali terjadi di wilayah Kabupaten Cianjur, Sebanyak 17 penumpang bus rombongan peziarah tewas akibat bus yang ditumpanginya
BERITA TERKAIT
- Banjir Merendam 450 Rumah di Pangkalpinang
- PPPK 2024 yang Baru Dilantik Jangan Sok Tahu, Begitu Pesan Pak Totok
- Kapolda Riau Copot Kapolsek Bukit Raya Gegara Aksi Brutal Debt Collector
- Ciptakan Rasa Aman Bagi Wisatawan, Pemkot Palembang Pasang CCTV di BKB
- Oknum Guru PPPK di Lombok Timur Dipecat, Ini Sebabnya
- 4 Debt Collector Penganiaya Wanita di Halaman Polsek Bukit Raya Ditangkap, 7 Lainnya Buron