Buset! Gara-gara Wisma Daeng Azis, Negara Rugi Miliaran

jpnn.com - JAKARTA - Abdul Azis alias Daeng Azis diamankan di Polres Jakarta Utara, pada Jumat (26/2). Dia diduga mencuri aliran lisrik sehingga Perusahaan Listrik Negara (PLN) merugi hingga miliaran rupiah.

Kapolres Jakarta Utara Kombes Daniel Bolly Tifaona mengatakan, bahwa Daeng Azis masih dalam pemeriksaan penyidik. Berdasarkan data sementara, kata dia, Daeng Azis membuat rugi PLN sebesar Rp 500 juta pertahunnya.

"Kerugian sementara yang kami dapat secara resmi dari PLN 500 juta. Itu untuk durasi 1 tahun. Saat ini saudara DA dalam pemeriksaan kami, kita akan tanya sejak kapan yang bersangkutan melakukan menggunakan listrik tanpa hak tersebut," ujar Bolly di Mapolres Jakarta Utara.

Bolly menjelaskan, Daeng Azis diketahui telah meninggali lokalisasi Kalijodo dan memiliki Kafe Intan sejak tahun 1990. Dia mensinyalir, sejak tahun itulah Daeng Azis mengaliri kafenya dengan listrik secara ilegal.

"Nanti juga PLN akan terus berkoordinasi dengan kita untuk mengetahui berapa lama dan berapa kerugian negara yang telah dicuri atau diambil," tuturnya.

Oleh karenanya, papar Bolly, pihaknya akan menggandeng pihak PLN untuk menghitung kerugian negara yang disebabkan oleh Daeng Azis. Di samping itu, tambahnya, pihak PLN akan dilibatkan, mengingat kuat dugaan Daeng Azis juga mengaliri listrik ke tempat-tempat hiburan malam di sekitar Kafe Intan.

"Yang terdaftar yang daya watt nya itu kecil tadi itu terdaftar sekitar 5500 watt. Tapi di kabel lain ada yang di cangklong," jelasnya.‎ (Mg4/jpnn)