Buset! Masih Pakai Baju SMP, Remaja Begituan di Semak-semak

Lima menit mencari jalan keluar, akhirnya mereka dapat menemukan motor yang diparkir.
Kapolsekta Samarinda Seberang Kompol Bergas Hartoko mengaku kaget mendengar hal itu.
Dia mengakui, selama ini, jajarannya belum pernah mengadakan penelusuran ke daerah jalan baru tersebut.
“Tugas kami memang mencegah hal-hal yang buruk terjadi. Tetapi untuk daerah yang kurang tersentuh seperti itu, peran serta masyarakat sangat dibutuhkan. Polisi tidak setiap waktu bisa mengontrol. Personel kami pun masih terbatas,” terang Bergas.
Ketua Harian Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Samarinda Adji Suwignyo menuturkan, pendidikan seks di usia dini memang sangat perlu.
“Mereka memang perlu pembekalan seks. Orang tua harus membuka komunikasi yang baik terhadap anak-anaknya. Agar anak bisa terbuka untuk menceritakan hal-hal yang ingin dia ketahui,” jelas Adji. (tim/jos/jpnn)
SAMARINDA – Pergaulan remaja di Samarinda, Kalimantan Timur, semakin memprihatinkan. Salah satunya terungkap ketika awak Samarinda Pos ingin
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gunung Ibu Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 400 Meter
- Geger Mayat Tanpa Identitas di Lampung Selatan, Ini Ciri-cirinya
- Kirab Mahkota Binokasih Warnai Hari Jadi ke-543 Kabupaten Bogor
- Dilaporkan ke Polda Jateng, Bambang Wuragil Dituduh Telantarkan Anak
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki