Busui Positif Virus Corona, Bolehkah Menyusui Bayi?
jpnn.com - ASI merupakan makanan terbaik bayi di awal kehidupannya. WHO juga menyarankan agar bayi diberikan ASI eksklusif pada enam bulan pertama hidupnya.
Lalu, dilanjutkan sampai umur dua tahun dengan Makanan Pendamping ASI (MPASI). Tapi bagaimana jika ibu menyusui terinfeksi virus corona?
Ibu Menyusui Rentan Terkena Virus Corona
Penularan coronavirus atau COVID-19 memang sangat cepat. Apalagi kalau Anda memiliki sistem kekebalan tubuh yang rendah dan memiliki kondisi penyakit tertentu. Salah satunya yang perlu mendapat perhatian adalah ibu menyusui.
Dikatakan dr. Arina Heidyana dari KlikDokter, ibu menyusui merupakan sedikit dari banyak orang yang perlu berhati-hati karena memiliki risiko tinggi kena infeksi virus corona.
Ini karena ada perubahan hormonal sehingga secara otomatis daya tahan tubuh jadi lebih rendah dan mudah terinfeksi virus penyakit.
Ditegaskan dr. Arina, apabila ibu menyusui mengalami gejala flu atau yang mirip dengan gejala coronavirus, segera periksakan diri ke dokter untuk melakukan pemeriksaan. Apabila diketahui lebih awal, dokter bisa merekomendasikan perawatan yang lebih baik.
Penularan coronavirus bisa terjadi melalui kontak langsung atau pun tidak langsung, yaitu ketika Anda menyentuh benda yang sebelumnya sudah terkontaminasi.
Ibu menyusui atau busui merupakan sedikit dari banyak orang yang perlu berhati-hati karena memiliki risiko tinggi kena infeksi virus corona.
- Hari Ibu, PRENAGEN Hadirkan Kampanye #KauBegituSempurna
- 4 Manfaat Daun Pepaya, Jerawat Bakalan Ambyar
- Bayi Perempuan Dibuang di Kebun Warga Trenggalek
- Tetap Beri Susu Kepada Anak Selepas Masa ASI, Tasya Kamila Perhatikan Kandungan Gula
- IDI Kota Rembang Berikan Informasi Pengobatan Pneumonia Pada Bayi, Tolong Disimak!
- Jessica Iskandar Antusias Sambut Kehadiran ASI Joy