Busway Ciledug-Blok M Terganjal Lahan
Sabtu, 01 Juni 2013 – 02:29 WIB
Kalaupun direalisasikan, maka hal itu membutuhkan dana besar. Namun, kata Wahidin, konflik lalu lintas untuk jalur busway Ciledug-Blok M terlalu tinggi bila dipaksakan. Misalnya di Cipulir, Kreo, Larangan dan Ciledug.
Baca Juga:
Karenanya, saat ini Pemkot Tangerang dan Pemprov DKI Jakarta tengah membicarakan kemungkinan pembangunan jalur busway Ciledug-Blok M dibuat jalur layang (elevated). "Moda tranportasi Busway Ciledug-Blok M perlu disesuaikan lagi," kata WH juga.
Persoalanya lainnya, lanjut Wahidin, karena di kawasan Kecamatan Ciledug belum terdapat terminal sehingga menyulitkan bagi armada Busway untuk berhenti dan berputar arah guna menjemput maupun menurunkan penumpang di ruas Ciledug menuju Blok M. Pemkot Tangerang pada awalnya berniat membangun Terminal Ciledug, tapi sampai saat ini warga menolak rencana itu.
"Terminal Ciledug mau dibangun juga diprotes warga. Jadi di Ciledug tidak ada terminal untuk Busway mangkal," ungkapnya.(jpnn)
TANGERANG - Rencana Pemda DKI mengoperasikan jalur Busway Transjakarta rute Ciledug-Blok M menemui hambatan. Penyebabnya adalah persoalan jalan yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS