Busway Diberondong Peluru
Pristono: Ini Kriminal Murni
Senin, 17 Januari 2011 – 06:58 WIB
JAKARTA - Insiden penembakan busway kembali terjadi di Pluit, Sabtu (15/1) malam sekitar pukul 22.00. Busway nomor bodi BMP 026 diberondong peluru oleh oknum pengendara sedan Mitsubishi cat warna merah di dua lokasi yang berbeda. Di halte Mega Mall Pluit dan sebelum lampu merah Pluit. Bianglala yang menjadi operator bus koridor IX jurusan Pinangranti-Pluit itu mencatat, pelaku menembaki bus yang dikemudikan Fitriyanto itu antara enam hingga tujuh kali tembakan. Satu tembakan diarahkan ke atas. Lantaran ketakutan, usai menaikkan penumpang, sopir busway buru-buru tancap gas. Kepergian busway tidak lantas membuat pelaku puas. Begitu busway meluncur, pelaku mengejar dari belakang. Sebelum perempatan Pluit, pelaku kembali membidik busway. Satu tembakan jarak pendek melesat hingga menembus penutup tabung gas sisi kiri belakang bus.
Satu tembakan mengenai penutup tangki gas sisi kiri belakang bus. Beruntung tembakan tidak sampai menembus tangki gas yang bisa mengakibatkan ledakan. Dilaporkan juga tidak ada korban jiwa atau korban luka dari penumpang maupun masyarakat sekitar akibat terkena peluru nyasar. "Ini kriminal murni. Sudah melanggar lalu lintas masuk jalur busway, pelaku juga melakukan penembakan," ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI Udar Pristono saat dikonfirmasi, kemarin.
Baca Juga:
Dijelaskan Pristono, tembakan pertama diledakkan pelaku di halte Mega Mall Pluit sebagai nada ancaman kepada pengemudi busway. Kebetulan saat itu, busway yang akan meluncur ke Pinangranti yang dikemudikan Fitriyanto itu masih berhenti di halte untuk menaikkan penumpang. Lantaran kesal, oknum yang menerabas jalur busway itu emosi dan keluar dari mobilnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Insiden penembakan busway kembali terjadi di Pluit, Sabtu (15/1) malam sekitar pukul 22.00. Busway nomor bodi BMP 026 diberondong peluru
BERITA TERKAIT
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri