Busyro Tak Percaya Omongan Politisi Soal Penguatan UU KPK
Selasa, 02 Oktober 2012 – 13:27 WIB

Busyro Tak Percaya Omongan Politisi Soal Penguatan UU KPK
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Busyro Muqoddas menyatakan tidak percaya dengan alasan sejumlah anggota DPR yang mengatakan revisi Undang-Undang adalah untuk memperkuat KPK.
Justru, Busyro menilai kata 'revitalisasi' hanyalah bagian dari statement-statement politik yang bertujuan untuk menarik simpati rakyat terkait Pemilihan Umum 2014 mendatang.
Baca Juga:
"Dan kita nggak percaya kalau itu (revisi UU) diperkuat. Sama sekali nggak percaya. Dalih untuk revitalisasi itu statement-statement politik saja, untuk menarik simpati rakyat ya. Mereka 2014-kan butuh dukungan," kata Busyro di gedung KPK, Jakarta, Selasa (2/10).
Busyro juga menegaskan jika revisi UU KPK tersebut merupakan kepentingan Partai Politik, bukan untuk kepentingan rakyat, maka bisa dipastikan rakyat akan marah. Karena seseorang memilih jadi anggota DPR itu adalah sebagai wakil rakyat, bukan perwakilan parpol.
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Busyro Muqoddas menyatakan tidak percaya dengan alasan sejumlah anggota DPR yang mengatakan
BERITA TERKAIT
- Honorer Lulus PPPK 2024 Tahap 1 Sudah Dilantik, Sisanya Malam Hari
- Masa Kontrak Kerja Guru PPPK Sampai Batas Usia Pensiun, Alhamdulillah
- Gus Ipul Yakin DTSEN Bisa Percepat Penurunan Kemiskinan
- KPK Sinyalir Uang Jutaan Dolar dari Izin Tambang era Rita Mengalir ke Japto dan Ahmad Ali
- Kubu Ted Sieong Pertanyakan Motif Jaksa Tak Hadirkan Nama-nama Dalam BAP
- KPK Sinyalir Satori dan Heri Gunawan Selewengkan Dana CSR BI Lewat Yayasan