Butuh Lima Jam Antri Naik Monas
jpnn.com - JAKARTA - Warga Jakarta dan sekitarnya yang tidak mudik memanfaatkan libur lebaran untuk berwisata ke tempat wisata. Akibatnya, kebalikan dengan jalan-jalan protokol yang lengang, jalan-jalan ke tempat di sekitar tempat wisata macet total.
Salah satu objek wisata yang banjir pengunjung adalah Kebun Binatang Ragunan. Setiap musim lebaran, pengunjung kebun binatang ini selalu membeludak. Total pengunjung di H+1 dan H+2 kemarin tercatat 95 ribu orang dan 142 ribu orang.
"Itu catatan hingga pukul 15.00. Sampai loket tutup pukul 17.00 nanti, pasti lebih banyak lagi. Padahal target kita hanya 100 ribu orang," ujar Humas Kebun Binatang Ragunan, Wahyudi Bambang, ketika dihubungi kemarin.
Khusus untuk dua hari lebaran kemarin, Ragunan menyediakan atraksi baru, yakni children zoo. Di wahana dengan tiket masuk Rp 2.500 per orang ini, anak-anak dapat berinteraksi langsung dengan satwa-satwa yang jinak, seperti rusa, kuda, burung kakak tua, dan burung bengkok. "Kita juga menyediakan kolam dan akuarium berisi ikan raksasa Araipama Gigas," terang Bambang.
Karena jumlah pengunjung membeludak, hingga pukul 15.00 kemarin pengelola menerima sedikitnya 32 laporan anak hilang. Sehari sebelumnya, jumlah anak yang hilang mencapai 26 orang. Mayoritas anak-anak tersebut terpisah dari orang tuanya karena padatnya pengunjung.
Objek wisata murah-meriah lain yang dipadati pengunjung adalah Monumen Nasional. Karena kepadatan pengunjung, untuk bisa ikut naik ke cawan emas Monas, dibutuhkan waktu mengantre hingga lima jam. Karena itu, tiket untuk naik ke Monas hanya dijual hingga jam 12.00. Meski demikian, pengunjung sudah cukup puas untuk duduk-duduk di taman di sekitar Monas.
"Malas ngantrinya. Dari bawah aja anak-anak sudah senang, bisa main layangan," ujar Supono, pekerja pelabuhan Koja yang berwisata bersama 12 orang anggota keluarga dan tetangganya.
Kepadatan pengunjung di Monas mendatangkan keuntungan bagi sejumlah manusia patung yang banyak beratraksi di sekitar pintu masuk. Menurut Ucok, salah seorang anggota Komunitas Manusia Patung Monas, selama cuti bersama lebaran, dia rata-rata mendapatkan Rp 500 ribu hingga Rp 700 ribu per hari dari pengunjung yang antre berfoto dan memberinya recehan di topi yang dibuka di depannya.
JAKARTA - Warga Jakarta dan sekitarnya yang tidak mudik memanfaatkan libur lebaran untuk berwisata ke tempat wisata. Akibatnya, kebalikan dengan
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS