Butuh Makanan, Korban Banjir Usir Mobil PDAM

Butuh Makanan, Korban Banjir Usir Mobil PDAM
Butuh Makanan, Korban Banjir Usir Mobil PDAM
Dijelaskan Syamral, bantuan pemerintah tersebut sudah dibelanjakan untuk membeli beras, Indomie dan sarden. Barang yang sudah dibeli itu saat ini masih ada yang tersisa. “Barang yang sudah dibelanjakan masih ada yang tersisa. Beras hampir satu ton, sarden 12 dus dan Indomie 30 dus,” katanya.

Sementara, Dinas Pertanian dan Holtikultura (Dispertan) Kabupaten Muarojambi terkesan lepas tangan terhadap para petani yang menjadi korban banjir. Dimana, bantuan benih yang disebut-sebut akan diberikan tidak jadi diberikan.

Madong Butar-Butar, Kabid Pengolahan Air dan Kahan, Dispertan Kabupaten Muarojambi mengatakan jika tak ada sama sekali bantuan benih untuk para petani. “Tidak ada bantuan benih untuk petani yang sawahnya terendam,” tegasnya.

Justru dirinya mengimbau kepada petani jika ingin bantuan benih, maka petani tersebut harus mengajukan sendiri ke pusat. “Harus cepat diajukan ke pusat setelah banjir ini. Kalau tidak prosesnya akan lama,” terangnya. (fes/iis/roz)

MUARABULIAN - Direktur PDAM Tirta Batanghari, Usman Thalib mengaku kecewa dengan sikap korban bencana banjir di Kecamatan Pemayung. Hal itu disebabkan,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News