Butuh Pelipur Lara

Hadapi Persipura, Persik Rombak Strategi

Butuh Pelipur Lara
Butuh Pelipur Lara
KEDIRI- Setelah dipermalukan Arema Indonesia di babak semifinal Piala Indonesia (PI) dengan skor 4-0, Persik bertekad bangkit. Meski menghadapi Persipura yang tak kalah kuat dengan Singo Edan mereka masih menyisakan dana optimistis bisa mendapatkan pelipur lara Persikmania.

"Harus semangat dan optimistis, kami tidak boleh menyerah meski baru saja kalah dengan Arema dengan skor yang seperti itu," sebut pelatih Persik Agus Yuwono kemarin kepada Radar Kediri. Tetap menjaga semangat meski baru saja mengalami kekalahan yang tragis, menurutnya adalah bentuk kewajiban dari tim yang professional. "Sebagai pelatih dan pemain yang main di liga profesional kami harus tetap semangat. Kami tetap akan mengincar juara tiga meski harus melawan Persipura," sebut pelatih asal Malang tersebut.

Dia menyadari bahwa Persipura adalah tim kuat. Di atas kertas Agus juga mengaku paham bahwa timnya tidak terlalu diunggulkan. "Kami harus tetap mengeluarkan kemampuan terbaik. Persipura juga punya kelemahan yang harus kami manfaatkan," yakinnya.

Untuk menghadapi tim Mutiara Hitam, Agus mengaku tak akan memakai lagi strategi yang dipakainya saat dipermalukan Arema. Salah satunya adalah timing saat melakukan serangan. Saat kalah dari tim asal Malang tersebut, Agus mengaku agak menunggu Roman Chemelo dkk menekan dan mengandalkan serangan balik. "Kali ini kami akan menyerang sejak awal untuk bisa menang dari Persipura," sebutnya.

KEDIRI- Setelah dipermalukan Arema Indonesia di babak semifinal Piala Indonesia (PI) dengan skor 4-0, Persik bertekad bangkit. Meski menghadapi Persipura

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News