Butuh Rp 100 Juta untuk Perbaikan SUGBK
"Ada dari perusahaan cleaning service yang tercepat dan terbaik," terangnya, saat ditemui di SUGBK, Minggu.
Winarto mengaku tidak tahu pasti berapa jumlah petugasnya. Yang pasti, kata dia, ada banyak petugas yang dikerahkan. Dia mengatakan, sekitar pukul 02.00, area di dalam dan luar SUGBK mulai bersih.
"Saya sudah minta untuk segera sterilisasikan lingkungan GBK. Karena hari ini (kemarin, red) Minggu ya. Pasti banyak warga yang pakai ini SUGBK," ungkapnya.
Pria berkaca mata itu menyebutkan, pihaknya tidak terlalu mengkhawatirkan kondisi sampah hingga kerusakan yang terjadi. Dia menilai, ada perkembangan terhadap kondisi penonton pada saat pertandingan.
Salah satunya yakni tidak ada korban jiwa. Winarto menyatakan, hal itu merupakan hasil kerjasama antara pihaknya dengan banyak instansi. Salah satunya dari kepolisian.
"Kalau kerusakan yang pagar akrilik di tribun 37 itu hal kecil. Saya bangga dan ikut senang bisa memberikan fasilitas pada 75 ribu penonton semalam," ungkapnya.
Dia mengaku kerusakan 7 akrilik tersebut tidak membutuhkan waktu yang lama dan biaya mahal.
"Less or more ya Rp 100 juta. Benahin beberapa kerusakan," paparnya. "Secepatnya akan kembali sempurna," tambahnya. (Sam)
Direktur Utama GBK Winarto mengatakan, kerusakan-kerusakan SUGBK yang terjadi akibat ulah suporter tergolong kecil.
- Saksikan Final Piala Presiden, Penjabat Gubernur Jateng: Masyarakat Antusias, Berdampak ke Perekonomian
- Borneo FC vs Arema FC, Milo Siap Bongkar Pertahanan Kuat Lawan
- Final Piala Presiden: Borneo FC Vs Parkir Pesawat Arema FC?
- Final Leg 1 Piala Presiden 2022, Arema FC Unggul 1-0 atas Borneo FC
- Klasemen Grup C, Persib Juara dan Persebaya Juru Kunci
- Tiket Persebaya vs Arema Sold Out, Panpel Bakal Raup Pemasukan Miliaran Rupiah