Butuh Turnamen Berkelanjutan untuk Tingkatkan Prestasi Bridge
Sabtu, 26 April 2014 – 23:01 WIB
Bagi Yayasan Arsari Djojohadikusumo, mendukung kegiatan ini adalah sebagai bagian dari upaya memelihara semangat kejuangan Ibu Kartini bagi perempuan Indonesia.
Pada kesempatan itu juga ia mengungkapkan rasa keprihatinannya atas kurangnnya perhatian negara terhadap olahraga.
"DPR dan pemerintah sangat kecil perhatiannya, bukan hanya pada Brigde, tapi pada olahraga lainnya. Padahal olahraga harus diakui dapat dijadikan kebanggaan Indonesia dimata dunia internasional," tegasnya. (abu/jpnn)
JAKARTA -- Olahraga Bridge diharapkan tetap masuk dalam skala prioritas untuk dikembangkan. Pasalnya, olahraga ini diyakini bisa mengharumkan Indonesia
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Piala AFF 2024: Rafael Struick Tanda Tanya, Shin Tae Yong tak Gelisah
- BWF World Tour Finals 2024: The Last Dance Zheng Siwei/Huang Yaqiong
- PBSI Kembali Gelar WONDR by BNI BrightUp Cup 2024, Fan Bisa Merasakan Sensasi Berbeda
- Struktur Kepengurusan PBSI Periode 2024-2028, Taufik Hidayat Dikabarkan Turun Gunung
- Siapa Pengganti Rafael Struick di Lini Serang Timnas Piala AFF 2024? Shin Tae-yong Buka Suara
- Piala AFF 2024: Shin Tae Yong Bicara Nasib Pemain Abroad, 3 Nama Dipastikan Gabung