Buwas: Dari Dulu Saya Memang Ceplas-ceplos

jpnn.com - JAKARTA - Kepala Bareskrim Polri Komjen Budi Waseso beberapa hari belakangan ini menjadi sorotan publik. Ini tak terlepas dari isu pencopotannya sebagai orang nomor satu di badan berlambang busur panah di bawah Polri itu.
Beragam tudingan dialamatkan kepada Buwas, mulai dari tindakan pemberantasan korupsi oleh Bareskrim yang dianggap membuat gaduh hingga mencari popularitas semata dalam pemberantasan korupsi.
Namun, Buwas mengaku tetap santai dan tak kendor dalam memberangus korupsi. Pun demikian dengan keluarganya. Buwas mengatakan, istri dan anaknya tak masalah.
Karakter Buwas sudah dipahami oleh orang-orang tersayang di sekelilingnya. "Istri dan anak sudah biasa sama saya. Kan saya dari dulu memang ceplas-ceplos," kata Budi di Mabes Polri, Kamis (3/9).
Tugas berat dan beresiko yang dijalaninya sebagai Kabareskrim Polri tak menciutkan nyali Buwas maupun keluarganya. "Dampaknya biasa saja. Apalagi di kampung saya sudah biasa," kata Buwas.
Meski demikian, Buwas mengaku tetap memproteksi diri. Perhitungan-perhitungan cermat tetap dilakukan. "Saya juga perhitungan dan saya juga terlatih," kata Buwas.
Terpenting, Buwas menegaskan, semuanya dikembalikan kepada Tuhan YME. "Kembalikan semua kepada yang di atas (Tuhan). Jangan khawatir," ujar Buwas sambil tersenyum. (boy/jpnn)
JAKARTA - Kepala Bareskrim Polri Komjen Budi Waseso beberapa hari belakangan ini menjadi sorotan publik. Ini tak terlepas dari isu pencopotannya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hadirkan Poliklinik Women & Children, RS Mitra Keluarga Bekasi Janjikan Layanan Komprehensif
- Berdialog dengan Fadli Zon, Putu Rudana: Seni Budaya Harus Jadi Mercusuar Bernegara
- Sumber Air Bersih Warga Merapi Barat Lahat Hilang Akibat Limbah Tambang
- Kemenhan Tetapkan 787 PNS dan PPPK Jadi Komponen Cadangan, Untuk Apa?
- PPPK juga Menjadi Komcad, Harus Siap Digerakkan Kapan Saja
- Memang, Sulit Percaya Begitu Saja pada Danantara