Buyung Dituding Merekayasa
Skandal Kriminalisasi Pimpinan KPK
jpnn.com - JAKARTA- Komentar pedas Ketua Tim Pencari Fakta (TPF) Adnan Buyung Nasution yang ditujukan kepada Bonaran Situmeang, membuat kuasa hukum buronan Anggoro Widjojo itu berang. Andan Buyung menduga Bonaran terlibat rekayasa penyuapan dan kriminalisasi KPK di sejumlah media.
Namun, Bonaran menuding Buyung juga terlibat dalam dugaan rekayasa besar itu. Alasan Bonaran, jauh-jauh hari ketika mendampingi kliennya dalam kasus itu telah meminta saran, pandangan dan menyerahkan data-data perkara itu kepada Buyung. Saat itu, kata Bonaran, Buyung merespon balik dengan memberikannya saran balik dalam menangani perkara bos PT Masaro Radiokom itu.
"Dia (Buyung) beri advis (saran) berarti dia ikut dong," ujarnya.
Tak hanya menuding keterlibatan Buyung, Bonaran juga merasa tokoh pendiri LBH itu tak pantas memimpin TPF karena dinilai tak netral. Bahkan, Bonaran menuding tim yang dibentuk Presiden SBY itu berat sebelah dan berpihak pada KPK. "Tim itu saya lihat semata-mata mendukung KPK, bukan mencari fakta," ujar kuasa hukum Bonaran, Indra Sahnun Lubis di Bareskrim, Jumat (6/11) pagi.
Bonaran, datang ke Bareskrim Mabes Polri, untuk mendampingi kliennya Anggodo (adik Anggoro Widjojo) yang menjalani pemeriksaan. Namun Bonaran tak merinci, topik pemeriksaan kliennya itu.(zul/JPNN)
JAKARTA- Komentar pedas Ketua Tim Pencari Fakta (TPF) Adnan Buyung Nasution yang ditujukan kepada Bonaran Situmeang, membuat kuasa hukum buronan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kemensos dan Kementerian PPPA Bentuk Tim untuk Melindungi Perempuan dan Anak
- Sidang Perdana Sengketa Pilkada Madina, Hakim Konstitusi Soroti Permohonan Soal Ini
- Penjaring Ikan yang Hilang di Situbondo Sudah Ditemukan, Begini Kondisinya
- Soal Makan Bergizi Gratis Belum Berjalan dengan Baik, Zulhas Beri Alasan Begini
- Gelar Aksi di Mabes Polri, Mahasiswa Tuntut Oknum Polisi Terlibat Bisnis Rokok Ilegal di Malang Diperiksa
- Sudah Mengabdi Puluhan Tahun Tak Bisa Ikut PPPK 2024, Malah jadi Outsourcing