BW: Sengman Itu Siapa?
jpnn.com - JAKARTA – Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto mengaku tak tahu tentang sosok bernama Sengman yang mencuat dalam persidangan atas Ahmad Fathanaf. Tak hanya itu, Bambang juga mengaku tak tahu soal nama-nama yang terungkap dari hasil sadapan KPK yang diperdengarkan pada persidangan Fathanah, pekan lalu.
"Sengman itu siapa?” kata Bambang saat dikonfirmasi wartawan di Kantor KPK, Senin (2/9) malam. Mantan pengacara itu juga mengaku tak tahu dengan nama Bunda Putri yang juga muncul pada persidangan Fathanah.
Saat ditanya apakah KPK akan menindaklanjuti nama-nama yang terungkap pada persidangan Fathanah, Bambang hanya mengaku saat ini pihaknya masih fokus membuktikan dakwaan atas bekas Presiden Partai Keadilan Sejahtera Luthfi Hasan Ishaaq. "Yang dikehendaki KPK kan membuktikan dakwaan ada peran dari seseorang bernama LHI. Cukup bagi KPK ketika bisa membuktikan peran itu. Selesai, bisa terkonfirmasi," kata bekas pengacara yang dikenal dengan inisial BW itu.
Menurutnya, KPK tidak bisa meminta keterangan dari pihak-pihak yang tidak tersangkut langsung dengan kasus. "Yang sekarang KPK lakukan adalah konsen terhadap tersangkanya. Karena, tugas KPK membuktikan tuduhan terhadap tersangka,” ujar Bambang lagi.
Seperti diketahui, nama Sengman dan Bunda Putri muncul saat Ridwan Hakim pengusaha sekaligus putra Ketua Dewan Syuro PKS Hilmi Aminuddin bersaksi di persidangan Fathanah, Kamis (29/8). Pada persidangan itu, Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK memutar rekaman sadapan pembicaraan Fathanah dan Ridwan Hakim yang menyebut-nyebut nama Sengman.
Tak hanya itu JPU membuka rekaman pembicaraan Ridwan dan Luthfi. Di tengah percakapan itu, Luthfi diketahui berbicara dengan sosok Bunda Putri yang hingga saat ini belum teridentifikasi. (boy/jpnn)
JAKARTA – Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto mengaku tak tahu tentang sosok bernama Sengman yang mencuat dalam
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kapolri Ajak Pemuda Muhammadiyah Berantas Judi Online & Polarisasi Pilkada Serentak
- Penjelasan BKN soal Penentuan Kelulusan PPPK 2024, Honorer K2 Bisa Senang Nih
- Demo di Depan DPD PKS, Ikatan Santri Jakarta Minta Suswono Diadili
- Pemuda Muhamadiyah Harus Siap Hadapi Tantangan Politik Menuju Indonesia Emas 2045
- Kasatreskrim Ditembak Kabag Ops di Sumbar, Kadiv Propam Bilang Begini
- Namanya Dicatut Oknum Wartawan di Sejumlah Daerah, Edi Lemkapi Bakal Lapor Polisi