BW Tuding di Daerah – daerah Ini Terjadi Penggelembungan Suara 01
Jika dilihat dari persentase dugaan penggelembungan suara pasangan capres 01 dibanding kehadiran, maka penggelembungan terbesar terjadi di Jawa tengah, Jawa Timur, Banten, Jawa Barat dan Jambi, Kalimantan Selatan dan Bengkulu.
Untuk Jawa Tengah, kata BW, dugaan penggelembungan suara pasangan 01 secara presentase terbesar terjadi di Rembang, Kota Pekalongan, Batang, Pekalongan, Kudus, Kendal, Purbalingga, Demak, Wonosobo, Blora, dan Jepara.
"Sedangkan untuk Jawa Timur, penggelembungan terbesar terjadi Trenggalek, Tuban, Mojokerto, Jombang, Gresik, Kota Pasuruan, Pasuruan, Kota Probolinggo, Nganjuk dan Probolinggo," ucapnya.
Sementara untuk Jawa Barat diduga penggelembungan terbesar terjadi di Kota Cirebon, Cirebon, Indramayu, Sukabumi, Purwakarta, Karawang, Majalengka, Bekasi, Bogor, Subang dan Kuningan.
Berdasarkan uraian di atas, BW mengajak masyarakat terlibat aktif dalam memeriksa dugaan terjadinya penggelembungan suara dengan 'memelototi' data Situng KPU sebagai bagian dari wujud partisipasi publik dalam upaya menegakkan kedaulatan rakyat atas indikasi kecurangan yang dilakukan dengan penggelembungan dan rekayasa dokumen C1 dan DA1.
"Masyarakat dapat melaporkan digital fraud tersebut melalui aplikasi Kawal MK di WA 085829347671 atau Telegram KawalMKbot," pungkas BW.(gir/jpnn)
BW, kuasa hukum Prabowo – Sandiaga, menuding terjadi penggelembungan suara Jokowi – Ma’ruf di sejumlah daerah.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Caleg DPRD DKI Golkar Laporkan Dugaan Penggelembungan Suara ke Bawaslu
- Bawaslu Bogor Usut Dugaan Penggelembungan Suara Partai & Caleg, KPU Merespons Begini
- Kecurangan Pemilu 2024: Satu Suara yang Digeser Dihargai Rp 100 Ribu
- Saksi PKS Endus Penggelembungan Suara di Dapil VI Jawa Barat
- Aksi Penggelembungan Suara Banyak Ditemukan di Bogor
- Bawaslu Bogor Ungkap Aksi Penggelembungan Suara di Sejumlah Kecamatan