Cabuli 5 Siswi, Kepala Madrasah Tsanawiyah Dipolisikan
Minggu, 15 April 2012 – 10:07 WIB
SAMPIT – Seorang oknum kepala Madrasah Tsanawiyah (MTs) di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) dilaporkan mencabuli beberapa anak didiknya. Perbuatan tercela yang terjadi pada 28 Januari 2012 ini dilaporkan ke Polres Kotim, Sabtu (14/4) kemarin. Kasus pelecehan seksual terhadap ABG ini dilaporkan lima korban didampingi para orangtuanya. Sementara sampai kemarin malam, oknum kepala MTs yang dilaporkan ke polisi itu belum dapat dikonfirmasi.
Orangtua salah satu pelajar yang menjadi korban perbuatan asusila oknum berinisial KP itu mengaku sangat kecewa. “Kami menitipkan anak-anak untuk dididik ahlak dan moralnya, bukan malah dirusak,” ujar salah seorang ayah korban di Polres Kotim, kemarin.
Menurut pria berkacamata itu, kasus ini terbongkar setelah anaknya jadi pemurung. “Setelah kejadian itu, anak saya selalu murung di kamar. Dia pernah diperlakukan tidak senonoh oleh oknum kepala sekolahnya. Dia disuruh melepas kancing baju sampai menyingkap rok. Kemudian disuruh memperlihatkan organ tubuh yang harus dijaga. Alasannya, untuk memastikan apakah masih perawan atau tidak. Setiap korban juga diancam tidak naik kelas kalau tidak menuruti kemauannya,” kata pria itu geram. Dia mengajak para orangtua yang anaknya pernah diperlakukan tidak senonoh untuk melapor kepada polisi.
Baca Juga:
SAMPIT – Seorang oknum kepala Madrasah Tsanawiyah (MTs) di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) dilaporkan mencabuli beberapa anak
BERITA TERKAIT
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Penyelundupan Narkotika di Bengkalis
- Bea Cukai Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 52,1 Miliar di Tangerang
- Tim Rimau Polsek Tanjung Batu Tangkap Pencuri Kabel Underground
- Pelaku Curanmor yang Menembak Satpam dan Polisi Akhirnya Didor, Tewas