Cabuli Bocah, Ancam Tak Beri Makan jika Korban Menolak

jpnn.com, MADIUN - Malangnya nasib Aya. Di usianya yang baru tujuh tahun, dia harus menanggung akibat dari perbuatan bejat Agung Priyono.
Setahun bercerai dengan sang istri, pria 58 tahun asal Uteran, Geger, itu menggagahi bocah bau kencur anak pacarnya tersebut sampai tiga kali.
Meski mengaku khilaf di hadapan penyidik, pengakuan tersangka sungguh membuat geregetan.
Setiap hendak melancarkan aksinya, tersangka mengancam tidak akan memberikan makanan enak jika korban berani menolak.
Aksi itu dilakukannya saat ibu korban yang dipacari menginap di rumahnya.
''Saya khilaf,'' aku tersangka.
Selama menjalin hubungan gelap dengan ibu korban, pensiunan pabrik gula itu mulai melancarkan aksi bejatnya saat rumahnya mulai diinapi sejak Kamis (29/3) hingga Sabtu (1/4).
Aksi pertamanya dimulai saat ibu korban berbelanja ke pasar pada Sabtu (1/4) sekitar pukul 07.30.
Malangnya nasib Aya. Di usianya yang baru tujuh tahun, dia harus menanggung akibat dari perbuatan bejat Agung Priyono.
- Gadis di Serang Dicabuli 2 Pria yang Masuk Lewat Jendela, Begini Kejadiannya
- Hubungan Terlarang Bu Guru dengan Muridnya, Punya Anak, Terungkap karena Wajah Mirip
- Hakim Vonis Bebas Terdakwa Pencabulan Anak Kandung di Serang Banten
- Mantan Bupati Ini Ditangkap Polisi terkait Pencabulan Anak
- Calon Bupati Biak Numfor Diduga Melakukan Pencabulan
- Ayah Bejat, Anak Kandung Ditiduri Sampai Bunting di Banjarmasin