Cabuli Istri Teman, Tewas Ditembak
Sabtu, 27 November 2010 – 10:14 WIB
BANYUASIN – Ulah iseng Abidin alias Bidin (30), warga Desa Sumber Rejo, Kecamatan Pulau Rimau, Kabupaten Banyuasin, harus dibayarnya mahal. Lantaran mencabuli istri temannya sendiri, berinisial ND (20), Bidin tewas setelah kepalanya ditembak oleh suaminya ND, berinisial S (25), menggunakan senjata api (senpi) rakitan. Kapolres Banyuasin AKBP Ahmad Zaenudin, melalui Kapolsek Pulau Rimau AKP Suryadi, ketika dikonfirmasi mengatakan motif dari pembunuhan itu karena korban Bidin melakukan pencabulan terhadap ND, istri pelaku S. ”Usai membunuh korban, pelaku kabur. Dia akan dikenakan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan,” jelas Suryadi.
Sebagaimana dilansir Sumatera Ekspres (Grup JPNN), Sabtu (27/11), diketahui selain luka tembak di kepala bagian belakang, dada korban Bidin juga memar. Sementara usai menghabisi nyawa korban, pelaku S melarikan diri. Kejadian yang menggemparkan warga Desa Ringin Harjo, Jalur P 15 Karang Agung, Kecamatan Pulau Rimau, itu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB, Jumat (26/11).
Baca Juga:
Warga setempat yang rata-rata sudah tertidur nyenyak, dikejutkan dengan bunyi letusan senjata api. ”Suara pistol itu sangat kuat, Pak, sampai terdengar ke rumah. Kami kiro ado perampokan, karena itu kami dak berani keluar. Setelah banyak warga yang keluar rumah, baru kami berani keluar. Ternyata ada warga desa tetangga yang mati ditembak,” ungkap Ambok, warga Desa Sumber Harjo.
Baca Juga:
BANYUASIN – Ulah iseng Abidin alias Bidin (30), warga Desa Sumber Rejo, Kecamatan Pulau Rimau, Kabupaten Banyuasin, harus dibayarnya mahal.
BERITA TERKAIT
- Seorang Pelajar SMKN 4 Semarang Meninggal Dunia, Diduga Ditembak Polisi
- Begini Modus Sindikat Jual Beli Bayi Lewat Facebook
- Polisi Ungkap Kasus TPPO di Palembang, Tiga Tersangka Ditangkap
- SPBU di Sleman Ini Curang, Merugikan Konsumen Rp 1,4 Miliar
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini