Cabut Gelar dan Penghargaan Thaksin
Kamis, 29 Oktober 2009 – 07:41 WIB
BANGKOK - Pemerintah Thailand semakin serius menyikapi pembangkangan mantan Perdana Menteri (PM) Thaksin Shinawatra terhadap keputusan negara. Dalam waktu dekat, mereka berencana mencabut seluruh penghargaan kerajaan yang pernah dianugerahkan kepada PM terkudeta tersebut. Termasuk, gelarnya di kepolisian.
"Dewan Negara (lembaga penasihat hukum pemerintah) telah memerintahkan Kantor Polisi Nasional mencabut jabatan letkol Thaksin di kepolisian, saat dia bergabung pada periode 1973-1987 lalu," ujar PM Abhisit Vejjajiva, seperti dikutip Agence France-Presse kemarin. Konon, rekomendasi tertulis dari Dewan Negara sudah terbit dan diserahkan ke Kantor Polisi Nasional.
Baca Juga:
Selain itu, dua gelar kerajaan tertinggi yang pernah dianugerahkan kepada Thaksin juga akan segera dicabut. Yakni, The Most Exalted Order of the White Elephant dan The Most Illustrious Order of King Chula Chonklao.
Meski kebijakan tersebut muncul tidak lama setelah PM Kamboja Hun Sen membuat Abhisit geram atas undangannya untuk Thaksin, Thailand membantah keterkaitan antara dua hal tersebut. Pemimpin 45 tahun itu menegaskan bahwa tujuan pencabutan gelar dan jabatan kepolisian tersebut bukan untuk mempermalukan Thaksin. Apalagi, menjatuhkan citranya di mata publik.
BANGKOK - Pemerintah Thailand semakin serius menyikapi pembangkangan mantan Perdana Menteri (PM) Thaksin Shinawatra terhadap keputusan negara. Dalam
BERITA TERKAIT
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Bertemu Sekjen PBB, Prabowo Tegaskan RI Dukung Penguatan Pasukan Perdamaian di Palestina
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Presiden Prabowo Mengungkapkan Kerinduannya
- Prabowo: Indonesia Dukung Energi Terbarukan & Pengurangan Emisi Karbon