Cacar Monyet Ancaman Pandemi Baru? Ini Kata WHO
Selasa, 31 Mei 2022 – 06:15 WIB

Cacar monyet biasanya hanya menyebar di Afrika namun belakangan muncul di Amerika Serikat dan Eropa. (Reuters: CDC/Brian WJ Mahy/Handout)
Varian virus dalam wabah tersebut diketahui akan menewaskan sebagian kecil orang-orang yang terinfeksi, namun sejauh ini belum ada laporan kematian.
Mayoritas kasus muncul di Eropa ketimbang di negara-negara Afrika Barat dan Tengah, di mana virus itu bersifat endemik dan sebagian besar tidak terkait dengan perjalanan.
Oleh sebab itulah, para ilmuwan sedang mencari apa yang mungkin dapat menjelaskan lonjakan kasus yang tidak lazim ini, meskipun otoritas kesehatan masyarakat menduga ada sejumlah penularan di masyarakat.
Sejumlah negara mulai menyuntikkan vaksin bagi kontak erat dari kasus terkonfirmasi cacar monyet. (ant/dil/jpnn)
Di saat Covid-19 mulai mereda di berbagai penjuru dunia, cacar monyet muncul sebagai ancaman pandemi baru. Apa kata WHO?
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
BERITA TERKAIT
- Adopsi FCTC di RI Dinilai Tak Relevan karena Indonesia Negara Produsen Tembakau
- Korika dan Kemenkes Memanfaatkan AI dalam Pengendalian Penyakit Menular
- Perlu Adanya Upaya Promosi Pangan Sehat dalam Penanganan Stunting
- Waka MPR Sebut Program CKG yang Diapresiasi WHO Bukti Aksi Nyata Presiden Prabowo
- Equilab International Siap Dukung BPOM Peroleh Status WHO Listed Authority
- Trump Bikin Gebrakan Hari Pertama, Langsung Teken Keppres agar AS Keluar dari WHO