Cadangan Batubara di Lahat Capai 2,2 Juta Ton
Senin, 09 April 2012 – 17:22 WIB
JAKARTA - Komisaris Utama PT Bukit Asam (BA) Patrialis Akbar menyebutkan cadangan batubara di Kabupaten Lahat, Provinsi Sumatera Selatan, mencapai 2,272,27 juta ton. Potensi kerugian negara lainnya juga disebabkan adanya transaksi salah satu Kuasa Pertambangan (KP) dijual kepada anak usaha Adaro senilai hampir Rp.2 triliun.
"Cadangan batubara di Lahar mencapai 2,272,27 juta ton lebih, dan cadangan yang sudah ditambang sekitar 394 juta ton," kata Patrialis Akbar usai mendampingi Dirut PT BA, Milawarma, saat melaporkan dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan mantan Bupati Lahat periode 2003/2008 Harunata ke KPK, Senin (9/4), terkait izin Kuasa Pertambangan (KP).
Baca Juga:
Dalam kasus ini diketahui PT BA mengalami kerugian hingga Rp.206 miliar untuk membiayai operasional eksplorasi. Selain itu akibat pengalihan izin eksploitasi oleh mantan Bupati Lahat dengan membagikannya kepada perusahaan swasta terindikasi merugikan negara sekitar Rp.20 triliun.
Baca Juga:
JAKARTA - Komisaris Utama PT Bukit Asam (BA) Patrialis Akbar menyebutkan cadangan batubara di Kabupaten Lahat, Provinsi Sumatera Selatan, mencapai
BERITA TERKAIT
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang